Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Susunan Tim Pemenangan Ahok-Djarot yang Mengejutkan

Kompas.com - 07/10/2016, 07:29 WIB
Jessi Carina

Penulis

Kompas TV Demokrat Siapkan Sanksi untuk Ruhut Sitompul

Diketuai Prasetio

Tim pemenangan Ahok-Djarot diketuai Prasetio Edi Marsudi. Prasetio memiliki hubungan yang naik turun dengan Ahok karena beberapa kali berseberangan pendapat.

Prasetio bahkan pernah ikut bersama kader PDI-P lainnya saat menyanyikan lagu "Ahok Pasti Tumbang".

(Baca: Yel-yel "Ahok Pasti Tumbang" Itu Kini Berganti Menjadi "Ahok-Djarot Pasti Menang")

Direktur Eksekutif Indikator Politik, Burhanudin Muhtadi, mengatakan dipilihnya Prasetio menjadi ketua tim pemenangan Ahok-Djarot sebagai sebuah keanehan. Menurut Burhanudin, kehadiran Prasetio bisa menjadi sesuatu yang baik sekaligus buruk.

"Di satu sisi, bisa memacu spirit Prasetio untuk membuktikan bahwa dia bisa diandalkan. Tapi di sisi lain, semua orang tahu Prasetio selama ini aktif menolak Ahok. Wajar kalau ada kekhawatiran," ujar Burhanuddin.

(Baca: Cerita Terpilihnya Prasetio Jadi Ketua Tim Pemenangan Ahok-Djarot)

Masuknya Ruhut Sitompul

Kejutan juga muncul karena nama politisi Partai Demokrat, Ruhut Sitompul, masuk dalam tim pemenangan Ahok-Djarot. Saat ini, Ruhut adalah anggota Fraksi Partai Demokrat di DPR RI.

Partai Demokrat sudah menentukan sikap mengusung Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni. Pada Pilkada DKI 2017, Demokrat berkoalisi dengan PKB, PPP, dan PAN.

Ruhut memang sudah sejak lama menyatakan mendukung Ahok menjadi Gubernur DKI lagi.

"Aku diajarkan orangtuaku. Kalau mandi itu basah, enggak boleh setengah-setengah. Mulai sekarang mereka sudah jadwalkan aku banyak. Kalau perlu menginap di rumah penduduk DKI ini untuk meyakinkan mereka kenapa Ahok," kata Ruhut.

(Baca: Ruhut Sitompul: Kalau Dipecat dari Demokrat, Aku Akan Jadi Ahok Kedua)

Sikap politik yang diambil Ruhut ini akan dibahas oleh DPP Partai Demokrat. Ruhut menyatakan siap mengundurkan diri dari Fraksi Partai Demokrat sebagai bentuk totalitasnya mendukung Ahok-Djarot pada Pilkada DKI 2017.

Dalam tim pemenangan Ahok-Djarot, Ruhut bertugas menjadi juru bicara bersama artis Sophia Latjuba dan nama lainnya.

(Baca: Alasan Nasdem Ajukan Sophia Latjuba Jadi Jubir Tim Pemenangan Ahok-Djarot)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Polisi Periksa General Affair Indonesia Flying Club Terkait Pesawat Jatuh di Tangsel

Polisi Periksa General Affair Indonesia Flying Club Terkait Pesawat Jatuh di Tangsel

Megapolitan
Progres Revitalisasi Pasar Jambu Dua Mencapai 90 Persen, Bisa Difungsikan 2 Bulan Lagi

Progres Revitalisasi Pasar Jambu Dua Mencapai 90 Persen, Bisa Difungsikan 2 Bulan Lagi

Megapolitan
Pemerkosa Remaja di Tangsel Mundur dari Staf Kelurahan, Camat: Dia Kena Sanksi Sosial

Pemerkosa Remaja di Tangsel Mundur dari Staf Kelurahan, Camat: Dia Kena Sanksi Sosial

Megapolitan
Tersangka Pembacokan di Cimanggis Depok Pernah Ditahan atas Kepemilikan Sajam

Tersangka Pembacokan di Cimanggis Depok Pernah Ditahan atas Kepemilikan Sajam

Megapolitan
Kasus DBD 2024 di Tangsel Mencapai 461, Dinkes Pastikan Tak Ada Kematian

Kasus DBD 2024 di Tangsel Mencapai 461, Dinkes Pastikan Tak Ada Kematian

Megapolitan
Selebgram Zoe Levana Terobos dan Terjebak di 'Busway', Polisi Masih Selidiki

Selebgram Zoe Levana Terobos dan Terjebak di "Busway", Polisi Masih Selidiki

Megapolitan
Terobos Busway lalu Terjebak, Selebgram Zoe Levana Bakal Diperiksa

Terobos Busway lalu Terjebak, Selebgram Zoe Levana Bakal Diperiksa

Megapolitan
Sulitnya Ungkap Identitas Penusuk Noven di Bogor, Polisi: Pelaku di Bawah Umur, Belum Rekam E-KTP

Sulitnya Ungkap Identitas Penusuk Noven di Bogor, Polisi: Pelaku di Bawah Umur, Belum Rekam E-KTP

Megapolitan
Sendi Sespri Iriana Diminta Jokowi Tingkatkan Popularitas dan Elektabilitas untuk Maju Pilkada Bogor

Sendi Sespri Iriana Diminta Jokowi Tingkatkan Popularitas dan Elektabilitas untuk Maju Pilkada Bogor

Megapolitan
Terlibat Jaringan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass, 6 WNI Ditangkap

Terlibat Jaringan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass, 6 WNI Ditangkap

Megapolitan
Bikin Surat Perjanjian dengan Jakpro, Warga Sepakat Tinggalkan Rusun Kampung Susun Bayam

Bikin Surat Perjanjian dengan Jakpro, Warga Sepakat Tinggalkan Rusun Kampung Susun Bayam

Megapolitan
Siswi SLB Diduga Dicabuli di Sekolah hingga Hamil, Orangtua Cari Keadilan

Siswi SLB Diduga Dicabuli di Sekolah hingga Hamil, Orangtua Cari Keadilan

Megapolitan
Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 22 Mei 2024

Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 22 Mei 2024

Megapolitan
Warga Lihat Ibunda Furqon Ketua Tani Kampung Susun Bayam Hendak Dibawa Paksa Saat Penggerudukan

Warga Lihat Ibunda Furqon Ketua Tani Kampung Susun Bayam Hendak Dibawa Paksa Saat Penggerudukan

Megapolitan
Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 22 Mei 2024

Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 22 Mei 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com