Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Titi Rajo Bintang: Ketemu Pak Ahok seperti Jatuh Cinta pada Pandangan Pertama

Kompas.com - 24/10/2016, 17:46 WIB
Nursita Sari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Artis Titi Rajo Bintang menceritakan pengalamannya saat bertemu dengan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).

Pertemuan dalam acara makan malam itu berujung pada dipilihnya Titi sebagai salah satu juru bicara tim pemenangan Ahok-Djarot Saiful Hidayat.

Titi bercerita, saat pertama kali bertemu Ahok satu bulan lalu, dia langsung "jatuh cinta" pada pandangan pertama.

"Ketemu Pak Ahok seperti jatuh cinta pada pandangan pertama. Itu hati saya. Ahok asyik banget, ada sesuatu nih," ujar Titi di posko tim pemenangan Ahok-Djarot di Jalan Borobudur Nomor 18, Jakarta Pusat, Senin (24/10/2016).

(Baca juga: Ahok-Djarot Resmi Jadi Cagub-Cawagub )

Titi menyampaikan, ada sesuatu pada diri Ahok yang membuatnya jatuh cinta pada pandangan pertama. Hal tersebut tidak bisa dilihat dari visual atau cerita orang lain.

"Saya biasanya kalau jatuh cinta pada pandangan pertama, saya bilang berarti ada sesuatu yang menggerakkan hati saya. Ada sesuatu yang dari manusianya sendiri, itu yang mungkin orang banyak lupakan," kata dia.

Pada pertemuan pertamanya, Titi mengaku banyak berbagi cerita dengan Ahok, mulai dari hal-hal yang penting hingga hal yang tidak penting.

Dia menuliskan kesan-kesannya terhadap Ahok di akun Twitter-nya dengan tagar #KetemuAhok.

"Bagaimana kesan pertamanya, bagaimana aura dia, bagaimana karisma dia. Saya bisa lihat kok orang yang pura-pura sama yang enggak," ucap Titi.

Setelah pertemuan itu, dia ditawari bergabung dengan tim pemenangan Ahok-Djarot. Titi pun bersedia karena dia sudah mendukung Ahok sejak lama.

"Setelah pertemuan itu, ada beberapa yang teman-teman Pak Ahok untuk memilih saya, saya terima kasih. Saya nge-fans sama dia sebenarnya," ujar dia. 

Selain Titi, artis lainnya yang menjadi juru bicara tim pemenangan Ahok-Djarot yakni Sophia Latjuba.

(Baca juga: Tim Ahok-Djarot Manfaatkan Konstituen Parpol Pengusung sebagai Modal Menang)

Ketua tim pemenangan Ahok-Djarot, Prasetio Edi Marsudi, mengatakan, masih akan ada lagi artis yang akan bergabung dengan tim pemenangan Ahok-Djarot.

Prasetio menyebut kepemimpinan Ahok-Djarot banyak dirasakan oleh kalangan artis.

"Masih banyak sekali teman-teman, seperti yang dikatakan Mbak Titi tadi, itu otomatis Mbak Titi datang sendiri dan sebagai masyarakat Jakarta merasakan bagaimana sentuhan-sentuhan tangan Ahok-Djarot ini sampai ke dunia artis juga sekarang," kata Prasetio.

Kompas TVAhok Diperiksa Penyidik Bareskrim Polri
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Megapolitan
Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Megapolitan
Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Megapolitan
Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut   Investasi SDM Kunci Utama

Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut Investasi SDM Kunci Utama

Megapolitan
Kilas Balik Benyamin-Pilar di Pilkada Tangsel, Pernah Lawan Keponakan Prabowo dan Anak Wapres, Kini Potensi Hadapi Kotak Kosong

Kilas Balik Benyamin-Pilar di Pilkada Tangsel, Pernah Lawan Keponakan Prabowo dan Anak Wapres, Kini Potensi Hadapi Kotak Kosong

Megapolitan
Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Megapolitan
Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Megapolitan
Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Megapolitan
Cegah Praktik Prostitusi, Satpol PP DKI Dirikan Tiga Posko di RTH Tubagus Angke

Cegah Praktik Prostitusi, Satpol PP DKI Dirikan Tiga Posko di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Oli Tumpah Bikin Jalan Juanda Depok Macet Pagi Ini

Oli Tumpah Bikin Jalan Juanda Depok Macet Pagi Ini

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Komisi D DPRD DKI: Petugas Tak Boleh Kalah oleh Preman

RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Komisi D DPRD DKI: Petugas Tak Boleh Kalah oleh Preman

Megapolitan
DPRD DKI Minta Warga Ikut Bantu Jaga RTH Tubagus Angke

DPRD DKI Minta Warga Ikut Bantu Jaga RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Kepulauan Seribu, Kaki dalam Kondisi Hancur

Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Kepulauan Seribu, Kaki dalam Kondisi Hancur

Megapolitan
Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Laut Pulau Kotok Kepulauan Seribu

Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Laut Pulau Kotok Kepulauan Seribu

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com