Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jika Aktif Gubernur, Ahok Janji Kunjungi Makam Mbah Priok Lagi

Kompas.com - 13/01/2017, 09:52 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Gubernur non-aktif DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama berjanji akan kembali mengunjungi makam keramat Priok Al-Arif Billah Al-Habib Hasan bin Muhammad Al-Hadad atau makam Mbah Priok.

Hal itu dilakukan setelah dia kembali aktif menjadi Gubernur DKI Jakarta atau selesai cuti kampanye Pilkada DKI Jakarta 2017.

"Saya akan datang resmi kembali setelah saya aktif sebagai gubernur. Ke sana dengan membawa pejabat terkait ke makam Mbah Priok," kata pria yang akrab disapa Ahok itu kepada Kompas.com, Jumat (13/1/2017).

Hal itu dilakukan agar Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dapat mencari solusi untuk makam Mbah Priok.

Ahok berencana menjadikan makam Mbah Priok sebagai salah satu wisata religi di Jakarta. Dia berharap Pemprov DKI Jakarta dapat menjadikan makam Mbah Priok sebagai situs wisata yang nyaman bagi turis.

"Agar para turis mancanegara juga merasa nyaman jika berziarah atau sekadar wisata ke makam Mbah Priok dan kompleksnya. Ini bisa bermanfaat untuk jemaahnya yang jualan makanan dan suvenir juga di sana," kata Ahok.

Ahok sudah mengunjungi makam Mbah Priok pada Kamis (12/1/2017) pagi. Ahok berkeliling kompleks makam Mbah Priok didampingi oleh Habib Sting Alaydrus yang juga ahli waris Habib Hasan.

Pada kesempatan itu, Habib Sting juga meminta Ahok kembali mengunjungi makam Mbah Priok setelah aktif menjabat Gubernur DKI Jakarta.

"Beliau minta saya mampir kembali setelah aktif gubernur. Beliau baik sekali dan sangat senang karena saya bersedia datang ke sana," kata Ahok.

Menurut Ahok, masih ada lahan seluas 3 hektar di sana. Dia berencana membangun masjid, alun-alun, dan memasang sheetpile atau dinding turap di sana. Hal itu baru dapat dilakukan setelah Pemprov DKI Jakarta dapat menggunakan lahannya.

"Ini anugerah buat penggiat pariwisata di DKI ada titik wisata ziarah Mbah Priok dengan akses jalan tol dan layang yang begitu rapi saat ini di Tanjung Priok," kata Ahok.

Kompas TV Ini Fokus Ahok Jelang Debat Pilkada DKI
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Diisukan Bakal Dipindah ke Nusakambangan, Pegi Perong Tiap Malam Menangis

Diisukan Bakal Dipindah ke Nusakambangan, Pegi Perong Tiap Malam Menangis

Megapolitan
Juru Parkir Liar di JIS Bikin Resah Masyarakat, Polisi Siap Menindak

Juru Parkir Liar di JIS Bikin Resah Masyarakat, Polisi Siap Menindak

Megapolitan
Pegi Perong Bakal Ajukan Praperadilan Atas Penetapannya sebagai Tersangka di Kasus Vina Cirebon

Pegi Perong Bakal Ajukan Praperadilan Atas Penetapannya sebagai Tersangka di Kasus Vina Cirebon

Megapolitan
Viral Tukang Ayam Goreng di Jakbar Diperas dengan Modus Tukar Uang Receh, Polisi Cek TKP

Viral Tukang Ayam Goreng di Jakbar Diperas dengan Modus Tukar Uang Receh, Polisi Cek TKP

Megapolitan
Peremajaan IPA Buaran Berlangsung, Pelanggan Diimbau Tampung Air untuk Antisipasi

Peremajaan IPA Buaran Berlangsung, Pelanggan Diimbau Tampung Air untuk Antisipasi

Megapolitan
Jaksel Peringkat Ke-2 Kota dengan SDM Paling Maju, Wali Kota: Ini Keberhasilan Warga

Jaksel Peringkat Ke-2 Kota dengan SDM Paling Maju, Wali Kota: Ini Keberhasilan Warga

Megapolitan
Gara-gara Mayat Dalam Toren, Sutrisno Tak Bisa Tidur 2 Hari dan Kini Mengungsi di Rumah Mertua

Gara-gara Mayat Dalam Toren, Sutrisno Tak Bisa Tidur 2 Hari dan Kini Mengungsi di Rumah Mertua

Megapolitan
Imbas Penemuan Mayat Dalam Toren, Keluarga Sutrisno Langsung Ganti Pipa dan Bak Mandi

Imbas Penemuan Mayat Dalam Toren, Keluarga Sutrisno Langsung Ganti Pipa dan Bak Mandi

Megapolitan
3 Pemuda di Jakut Curi Spion Mobil Fortuner dan Land Cruiser, Nekat Masuk Halaman Rumah Warga

3 Pemuda di Jakut Curi Spion Mobil Fortuner dan Land Cruiser, Nekat Masuk Halaman Rumah Warga

Megapolitan
Seorang Wanita Kecopetan di Bus Transjakarta Arah Palmerah, Ponsel Senilai Rp 19 Juta Raib

Seorang Wanita Kecopetan di Bus Transjakarta Arah Palmerah, Ponsel Senilai Rp 19 Juta Raib

Megapolitan
3 Pemuda Maling Spion Mobil di 9 Titik Jakut, Hasilnya untuk Kebutuhan Harian dan Narkoba

3 Pemuda Maling Spion Mobil di 9 Titik Jakut, Hasilnya untuk Kebutuhan Harian dan Narkoba

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Tiga Pencuri Spion Mobil di Jakarta Utara Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Tiga Pencuri Spion Mobil di Jakarta Utara Ditembak Polisi

Megapolitan
Terungkapnya Bisnis Video Porno Anak di Telegram: Pelaku Jual Ribuan Konten dan Untung Ratusan Juta Rupiah

Terungkapnya Bisnis Video Porno Anak di Telegram: Pelaku Jual Ribuan Konten dan Untung Ratusan Juta Rupiah

Megapolitan
Rugi Hampir Rp 3 Miliar karena Dugaan Penipuan, Pria di Jaktim Kehilangan Rumah dan Kendaraan

Rugi Hampir Rp 3 Miliar karena Dugaan Penipuan, Pria di Jaktim Kehilangan Rumah dan Kendaraan

Megapolitan
Geramnya Ketua RW di Cilincing, Usir Paksa 'Debt Collector' yang Berkali-kali 'Mangkal' di Wilayahnya

Geramnya Ketua RW di Cilincing, Usir Paksa "Debt Collector" yang Berkali-kali "Mangkal" di Wilayahnya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com