Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Elektabilitas Anies-Sandi dan Video Ahok, Ini Berita Seputar Jakarta yang Mungkin Anda Lewatkan

Kompas.com - 11/04/2017, 06:02 WIB


JAKARTA, KOMPAS.com - Hasil survei yang memotret elektabilitas pasangan calon gubernur-calon wakil gubernur DKI Jakarta menyedot perhatian, bersama dengan video kampanye Ahok, dan perkembangan kasus penodongan di dalam angkot KWK.

Penutupan gerbang tol Karang Tengah dan wacana kereta Transjakarta juga layak untuk disimak kembali.

Berikut 5 berita yang mungkin Anda lewatkan:

1. Elektabilitas Anies-Sandi meningkat

Berdasarkan survei terbaru yang dirilis Media Survei Nasional (Median), Anies Baswedan-Sandiaga Uno mengungguli elektabilitas pasangan calon gubernur-wakil gubernur nomor pemilihan dua DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat.

Meski elektabilitasnya turun, tapi Ahok-Djarot dinilai lebih mampu membenahi Jakarta dibanding Anies-Sandi.

Selengkapnya: Median: Elektabilitas Anies-Sandi 49,8 Persen dan Ahok-Djarot 43,5 Persen

Baca: Meski Elektabilitas Turun, Ahok-Djarot Dinilai Lebih Mampu Benahi Jakarta Dibanding Anies-Sandi


2. Video kampanye Ahok

Kompas.com/Kurnia Sari Aziza Calon gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok saat wawancara bersama awak media usai blusukan di Jalan Haji Syaip, Gandaria Selatan, Jakarta Selatan, Rabu (5/4/2017).

Video kampanye yang diunggah oleh Basuki "Ahok" Tjahaja Purnama di akun Twitter-nya menjadi perbincangan netizan karena dinilai provokatif. Benarkah demikian?

Selengkapnya: Kata Timses soal Video Kampanye Ahok-Djarot yang Disebut Memprovokasi

Baca: Ditanya soal Video Kampanye, Ahok Bilang Tanya Tim Sukses
Baca: Kata Djarot, Video Kampanye yang Diunggah Ahok Berdasarkan Kisah Nyata


3. Penodongan Ibu yang membawa anak di dalam angkot KWK

DOK. POLSEK DUREN SAWIT Hermawan, tersangka pelaku penodongan dan penyanderaan penumpang angkot di Jalan I Gusti Ngurah Rai, Jakarta Timur, Minggu (9/4/2017) malam. Aksi Hermawan digagalkan oleh Aiptu Sunaryanto yang kebetulan melintas di jalan tersebut.

Penodongan dan penyanderaan terjadi di dalam angkot jurusan Rawamangun-Pulogadung pada Minggu (9/4/2017) malam. Pelaku kejahatan tersebut adalah Hermawan (28), sedangkan korbannya adalah Risma Oktaviani (25) dan bayinya D.

Pelaku berhasil diringkus polisi setelah tangannya ditembak. Adapun korban mengalami luka dan trauma.

Selengkapnya: Cerita Heroik Polantas yang Gagalkan Aksi Penodongan di Dalam Angkot

Baca: Penodong Ibu dan Bayi di Angkot Nekat Beraksi karena Terdesak Kebutuhan Ekonomi
Baca: Polisi: Lokasi Penodongan di Angkot Rawan Tindak Kejahatan
Baca: Kata Djarot, Pengelolaan Angkot di Bawah Transjakarta Bisa Cegah Kejahatan

4. Penutupan Gerbang Tol Karang Tengah

KOMPAS/AGUS SUSANTO ILUSTRASI Kemacetan

Gerbang Tol Karang Tengah, Tangerang, resmi ditutup mulai Minggu (9/4) pukul 00.00 WIB. Penghapusan gerbang tol itu dilakukan untuk menghapus penyebab kemacetan panjang di Jalan Tol Jakarta-Tangerang.

Namun demikian, setelah Gerbang Tol Karang Tengah ditutup, titik kemacetan berpindah ke tempat lainnya, yakni gerbang keluar dan gerbang masuk tol.

Selengkapnya: GT Karang Tengah Dihapus, Butuh Waktu 2 Jam untuk Keluar Gerbang Tol Lain

5. Wacana kereta Transjakarta

WARTA KOTA/ANGGA BN Calon penumpang tengah menunggu gerbong Kereta Rangkaian Khusus Wanita di Stasiun Cikini, Jakarta Pusat. PT KAI Komuter Jabodetabek (PT KCJ) mulai mengoperasikan Kereta Rangkaian Khusus Wanita yang terdiri dari 8 gerbong , Senin (1/10/2012).
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mulai mewacanakan untuk melakukan pengadaan kereta Transjakarta. Jika terealisasi, kereta itu akan dioperasikan PT KAI seperti commuter line.

Selengkapnya: Kenapa Pemprov DKI Ingin Ada Kereta Transjakarta?

Baca: Kata Sumarsono, Ada Wacana Kereta Transjakarta
Baca: DKI Perkirakan Kebutuhan Dana untuk Kereta Transjakarta Rp 360 Miliar

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jalan Margonda Macet Parah Sabtu Malam, Pengendara Buka Pembatas Jalan dan Lawan Arah

Jalan Margonda Macet Parah Sabtu Malam, Pengendara Buka Pembatas Jalan dan Lawan Arah

Megapolitan
Polisi Tangkap Pencopet yang Beraksi di Kerumunan Acara Hari Jadi Bogor

Polisi Tangkap Pencopet yang Beraksi di Kerumunan Acara Hari Jadi Bogor

Megapolitan
'Horor' di Margonda Kemarin Sore: Saat Pohon Tumbang, Macet, dan Banjir Jadi Satu

"Horor" di Margonda Kemarin Sore: Saat Pohon Tumbang, Macet, dan Banjir Jadi Satu

Megapolitan
Antusias Warga Berebut Hasil Bumi di Dongdang pada Hari Jadi Bogor, Senang meski Kaki Terinjak

Antusias Warga Berebut Hasil Bumi di Dongdang pada Hari Jadi Bogor, Senang meski Kaki Terinjak

Megapolitan
Ketua DPRD Kota Bogor Mengaku Siap jika Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota

Ketua DPRD Kota Bogor Mengaku Siap jika Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota

Megapolitan
Polisi Jemput Paksa Pemilik Pajero Pelat Palsu yang Kabur di Jalan Tol

Polisi Jemput Paksa Pemilik Pajero Pelat Palsu yang Kabur di Jalan Tol

Megapolitan
Bisa Usung Calon Sendiri, PKS Belum Tentukan Jagoan untuk Pilkada Bogor 2024

Bisa Usung Calon Sendiri, PKS Belum Tentukan Jagoan untuk Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Sisa Banjir Sabtu Sore, Sampah Masih Berserakan di Jalan Margonda Depok

Sisa Banjir Sabtu Sore, Sampah Masih Berserakan di Jalan Margonda Depok

Megapolitan
Warga Ajak 'Selfie' Polisi Berkuda dan Polisi Satwa di CFD

Warga Ajak "Selfie" Polisi Berkuda dan Polisi Satwa di CFD

Megapolitan
Sambut HUT Ke-542 Bogor, Ratusan Orang Ikut Lomba Lari Lintasi Sawah dan Gunung

Sambut HUT Ke-542 Bogor, Ratusan Orang Ikut Lomba Lari Lintasi Sawah dan Gunung

Megapolitan
Penyalur Jadi Tersangka karena Palsukan Usia ART yang Lompat dari Rumah Majikan di Tangerang

Penyalur Jadi Tersangka karena Palsukan Usia ART yang Lompat dari Rumah Majikan di Tangerang

Megapolitan
Antusiasme Warga Berbondong-bondong Padati Balai Kota Menyambut Helaran Hari Jadi Bogor Ke-542

Antusiasme Warga Berbondong-bondong Padati Balai Kota Menyambut Helaran Hari Jadi Bogor Ke-542

Megapolitan
Dishub Kota Bogor Lakukan Pengalihan Arus Lalin Saat Helaran Hari Jadi Bogor Ke-542 Hari Ini

Dishub Kota Bogor Lakukan Pengalihan Arus Lalin Saat Helaran Hari Jadi Bogor Ke-542 Hari Ini

Megapolitan
Mau Datang ke Helaran Hari Jadi Bogor Ke-542, Cek di Sini 8 Kantong Parkirnya

Mau Datang ke Helaran Hari Jadi Bogor Ke-542, Cek di Sini 8 Kantong Parkirnya

Megapolitan
Kuasa Hukum dan Keluarga Pegi Kecewa Tak Diundang Polisi ke Pra-rekonstruksi

Kuasa Hukum dan Keluarga Pegi Kecewa Tak Diundang Polisi ke Pra-rekonstruksi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com