Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria yang Jasadnya Ditemukan di Pinggir Jalan Depok Diduga Tewas Akibat Miras

Kompas.com - 28/09/2017, 15:30 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

DEPOK, KOMPAS.com - Rashi Jifni Yunika Oktavian (28), pria yang jasadnya ditemukan tergeletak di pinggir Jalan Raya Sawangan, Pancoran Mas, Depok pada Kamis (28/9/2017), diduga tewas akibat menenggak minuman keras (miras).

Menurut keterangan sejumlah warga yang ada di sekitar lokasi kejadian, Rashi terlihat sempat dalam kondisi mabuk pada Kamis dini hari. Salah seorang yang sempat melihat Rashi mabuk adalah salah seorang penjaga warung di sekitar lokasi kejadian, Nita (23).

"Sempat melihat orangnya ini muntah darah. Sempat dideketin, terus dibangunin tapi enggak bangun. Saya pikir dia tidur," ujar Nita saat ditemu di Mapolsek Pancoran Mas.

Pada Rabu malam, Nita menyebut Rashi sempat meminjam sepeda motornya untuk pergi ke suatu tempat. Saat kembali, Nita menyebut gaya bicara Rashi sudah kacau dan diduga dirinya sudah dalam pengaruh alkohol.

"Dia sempat ngaku abis kelahi sama orang," ujar Nita.

Baca: Pria Mabuk Ditemukan Tewas di Pinggir Jalan di Depok

Rashi diketahu berasal dari Semarang, Jawa Tengah. Ia diketahui tak punya sanak saudara di daerah Depok dan sekitarnya.

Sampai berita ini diturunkan, jasad Rashi sudah dibawa ke RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur untuk diotopsi untuk diketahui penyebab kematiannya.

"Ini belum ada hasil dari kedokteran ini (tewas akibat) mabok atau tidak. Akan kami selidiki lebih lanjut. Tapi ada bekas muntah di belakang," kata Kapolsek Pancoran Mas Komisaris Roni Wowor saat ditemui di lokasi kejadian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com