JAKARTA, KOMPAS.com - Tim Pengawalan dan Pengaman Pemerintahan dan Pembangunan Daerah (TP4D) bersama Suku Dinas Bina Marga Jakarta Barat mengungkapkan bahwa proyek pembangunan jalan dan bangunan pendukung di Kalideres, Jakarta Barat, tidak sesuai dengan rencana pembangunan yang tercantum dalam kontrak.
"TP4D bersama Suku Dinas Bina Marga Jakarta Barat melakukan pengecekan terhadap pembangunan Jalan Bulak Teko di depan RS Mitra kemarin. Ternyata, di sana ada kekurangan volume dan tidak sesuai dengan kontrak," kata Ketua TP4D Jakarta Barat, Teguh Ananto, Kamis (5/10/2017).
Ia mengatakan, saat dilakukan pengukuran, lebar proyek jalan yang dikerjakan oleh PT BMJ tersebut tak sesuai dengan kesepakatan awal.
"Di beberapa titik pada lebar jalan terjadi kekurangan antara 10 sampai 20 cm," lanjut Teguh.
Karena adanya ketaksesuaian tersebut, pemerintah daerah tidak akan membayar penuh proyek dengan total 12,9 miliar itu. Seharusnya proyek tersebut harus selesai sebelum tanggal 11 November 2017.
"Dinas akan membuat laporan hasil akhir (as built drawing) dari proyek sebagai dasar pembayaran. Laporan itu menjadi dasar pembayaran kepada kontraktor," kata dia.
Menurutnya, pembuatan as built drawing dibuat untuk mengetahui selilih antara perencanaan dengan hasil pengerjaan.
"Pembayaran akan dilakukan sesuai hasil opname akhir pengerjaan sehingga tidak terjadi kelebihan pembayaran," kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.