TANGERANG, KOMPAS.com - Mad Soleh (31), seorang buruh harian lepas asal Tangerang Selatan (Tangsel) nekat mencuri besi pagar Bandar Udara Budiarto, Tangerang, Banten. Alasannya, untuk memenuhi kebutuhan hidup.
Kasat Reskrim Polres Tangsel, AKP Ahmad Alexander mengatakan, kasus itu dilaporkan pada Jumat (26/1/2018) dengan nomor laporan LP/61 /K/I/2018/Sek Legok.
"Mad Soleh tidak beraksi sendiri, dia dibantu rekannya bernama Padil yang sampai hari ini masih dalam proses pencarian," ujar Alexander kepada Kompas.com, Sabtu (27/1/2018).
Alenxander melanjutkan, setelah mengamankan Mad Soleh, buruh harian lepas ini mengaku telah melakukan aksi curi pagar ini sebanyak 4 kali selama bulan November 2017, Desember 2017, sampai dengan pertengahan bulan Januari 2018.
"Pencurian yang terakhir itu terjadi pada hari Jumat (12/1/2018) dini hari. Tapi baru dilaporkan Jumat kemarin," lanjutnya.
Saat diamankan, polisi menyita sebanyak sepuluh besi pagar tipe British Reinforced Concrete (BRC) dalam keadaan terpotong-potong dan dimasukkan dalam sebuah karung.
Baca juga : Butuh Modal Nikah dan Bayar Utang, Pria Ini Curi Motor di Masjid
"Pelaku mengakui bahwa perbuatannya dilakukan dengan cara terlebih dahulu menggunting satu persatu jari- jari kawat pagar dengan menggunakan gunting besi milik Padil, selanjutnya dimasukan kedalam 1 lembar karung plastik warna putih," lanjut Alexander.
Alexander mengatakan, pihaknya akan terus menyelidiki kasus ini. Ia mengatakan, tidak adanya pagar di bandara dapat membahayakan penerbangan.
"Ketiadaan pagar dapat membahayakan proses penerbangan karena landasan pacu dapat menjadi tidak steril (baik hewan maupun orang) karena tidak ada pagar yang membatasi," kata dia.
Atas tindakannya, para pelaku akan dijerat dengan pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan.
"Ini dikenakan pasal pencurian dengan pemberatan karena dilakukan oleh 2 orang bersama-sama. Sembilan tahun penjara ancaman hukumannya," kata dia.
Baca juga : Pelaku Mengaku Bongkar Makam dan Curi Tali Kafan karena Butuh Uang
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.