Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BPOM Imbau Remaja Berhati-hati Memilih Kosmetik

Kompas.com - 15/02/2018, 17:03 WIB
Rima Wahyuningrum,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com  Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) memberikan peringatan kepada pengguna kosmetik agar berhati-hati dalam memilih produk kecantikan.  

"Kita menyadari konsumsi kosmetik sangat besar di Indonesia. Hal seperti ini sangat perlu diedukasi harus berhati hati dalam mengonsumsi, apalagi remaja yang menyukai kosmetik," kata Kepala BPOM Penny K Lukito, di Jalan Jelambar Utama Raya, Jakarta Barat, Kamis (15/2/2018).

Ia mengatakan, konsumen harus dapat mengecek apakah produk kosmetik yang dibeli ilegal atau tidak. Contohnya dengan mengecek izin edar dan tanggal kedaluwarsa pada kemasan.

Baca juga: Polisi dan BPOM Gerebek Pabrik Kosmetik Ilegal Beromzet Rp 100 Juta per Minggu

BPOM menyita pabrik yang dijadikan tempat produksi kosmetik ilegal di Jalan Jelambar Utama Raya, Jelambar, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Kamis (15/2/2018).RIMA WAHYUNINGRUM BPOM menyita pabrik yang dijadikan tempat produksi kosmetik ilegal di Jalan Jelambar Utama Raya, Jelambar, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Kamis (15/2/2018).
Selain itu, konsumen juga dapat mengecek legalitas kosmetik itu dengan mengakses laman BPOM. Ada 11 digit nomor registrasi untuk kosmetik yang terdaftar di BPOM. 

Ia mengatakan, produk ilegal dapat memberikan dampak negatif kepada konsumen. 

"Mungkin korbannya enggak tahu efeknya. Apalagi kalau (terkandung) merkuri, efeknya bisa beberapa tahun kemudian," ujarnya.  

Baca juga: BPOM Musnahkan 18 Ton Obat dan Kosmetik Ilegal

Peringatan ini diberikan setelah BPOM bersama Bareskrim Polri menggerebek pabrik kosmetik ilegal di Jalan Jelambar Utama Raya pada Rabu (14/2/2018). Mereka menangkap seorang tersangka berinisial H.  

Adapun barang bukti yang ditemukan adalah wadah alat produksi dari galon dan ember. Kemudian bahan baku untuk krim wajah, sabun wajah, toner, botol kemasan plastik, paket perawatan wajah siap jual, dan berdus-dus produk siap edar.

Kompas TV Saat digeledah, penyidik menemukan sabu dengan total 1,7 kilogram.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Sopir JakLingko Ugal-ugalan, Penumpang Bisa Melapor ke 'Call Center' dan Medsos

Sopir JakLingko Ugal-ugalan, Penumpang Bisa Melapor ke "Call Center" dan Medsos

Megapolitan
Penjelasan Polisi Soal Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ Berubah Jadi Pelat Putih

Penjelasan Polisi Soal Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ Berubah Jadi Pelat Putih

Megapolitan
Cerita Warga soal Tanah di Perumahan New Anggrek 2 GDC Depok yang Longsor Tiap Hujan

Cerita Warga soal Tanah di Perumahan New Anggrek 2 GDC Depok yang Longsor Tiap Hujan

Megapolitan
Pemecatan Ketua RW di Kalideres Bukan Soal Penggelapan Dana, Lurah: Dia Melanggar Etika

Pemecatan Ketua RW di Kalideres Bukan Soal Penggelapan Dana, Lurah: Dia Melanggar Etika

Megapolitan
Kecelakaan yang Libatkan Mobil Dinas Polda Jabar di Tol MBZ Diselesaikan secara Kekeluargaan

Kecelakaan yang Libatkan Mobil Dinas Polda Jabar di Tol MBZ Diselesaikan secara Kekeluargaan

Megapolitan
Kronologi 4 Warga Keroyok Mahasiswa yang Beribadah di Kontrakan Tangsel

Kronologi 4 Warga Keroyok Mahasiswa yang Beribadah di Kontrakan Tangsel

Megapolitan
Viral Video Pelecehan Payudara Siswi SMP di Bogor, Pelaku Diduga ODGJ

Viral Video Pelecehan Payudara Siswi SMP di Bogor, Pelaku Diduga ODGJ

Megapolitan
Kronologi Kecelakaan Mobil Yaris di Tol Cijago Depok yang Tewaskan Petugas Kebersihan

Kronologi Kecelakaan Mobil Yaris di Tol Cijago Depok yang Tewaskan Petugas Kebersihan

Megapolitan
Jenazah Taruna STIP Korban Penganiayaan Senior Belum Dibawa ke Rumah, Keluarga Hindari 'Beban Mental'

Jenazah Taruna STIP Korban Penganiayaan Senior Belum Dibawa ke Rumah, Keluarga Hindari "Beban Mental"

Megapolitan
Polisi Sita 3 Sajam dari Pelaku Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Sita 3 Sajam dari Pelaku Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
Tak Ada Korban Jiwa dalam Kecelakaan Beruntun Mobil Dinas Polda Jabar di Tol MBZ

Tak Ada Korban Jiwa dalam Kecelakaan Beruntun Mobil Dinas Polda Jabar di Tol MBZ

Megapolitan
Sopir JakLingko Ugal-ugalan Saat Bawa Penumpang, Komisaris Transjakarta Janji Evaluasi

Sopir JakLingko Ugal-ugalan Saat Bawa Penumpang, Komisaris Transjakarta Janji Evaluasi

Megapolitan
Petugas Kebersihan Tewas Tertabrak Mobil di Km 39 Tol Cijago Depok

Petugas Kebersihan Tewas Tertabrak Mobil di Km 39 Tol Cijago Depok

Megapolitan
Pemprov DKI Seleksi Paskibraka 2024, Bakal Dikirim ke Tingkat Nasional

Pemprov DKI Seleksi Paskibraka 2024, Bakal Dikirim ke Tingkat Nasional

Megapolitan
Ditampilkan ke Publik, 4 Pengeroyok Mahasiswa di Tangsel Menunduk dan Tutupi Wajah

Ditampilkan ke Publik, 4 Pengeroyok Mahasiswa di Tangsel Menunduk dan Tutupi Wajah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com