Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanggapan UMJ soal Beredarnya Foto Pamflet "Prabowo Presiden" di Acara Wisuda

Kompas.com - 27/04/2018, 14:31 WIB
Sherly Puspita,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com — Foto mengenai adanya pamflet kampanye Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), yang terselip di antara buku wisuda Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ), beredar di jejaring sosial Twitter.

Dalam pamflet tersebut tercantum gambar Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dengan keterangan "Prabowo Presiden, Gerindra Menang", dan nama salah satu kader Gerindra, Adnani Taufiq (Adnan). 

Baca juga: Soal Dampingi Prabowo atau Jokowi dalam Pilpres, Ini Jawaban Aher

Dalam foto yang beredar di media sosial itu, buku wisuda UMJ juga tampak disandingkan dengan sebuah buku berjudul "Pandangan Strategis Prabowo Subianto Paradoks Indonesia", dalam satu goodie bag.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Humas UMJ Em Sumisran mengaku belum mengetahui terkait beredarnya foto tersebut. Dia membantah pihaknya menyelipkan pamflet kampanye tersebut di dalam buku wisuda.

Baca juga: Gerindra dan PKS Dirikan Sekretariat Bersama Pemenangan Prabowo

Meski demikian, ia membenarkan bahwa pada wisuda UMJ yang digelar Kamis (26/4/2018), pihaknya mengundang Prabowo Subianto untuk memberikan orasi ilmiah.

"Sudah kelaziman di UMJ setiap wisuda selalu mengundang tokoh nasional. Di antaranya, Panglima Gatot, Kapolri Jenderal (Pol) Tito, dan kemarin adalah Pak Prabowo Subianto. Tujuannya untuk memberikan orasi ilmiah, bukan berkampanye," ujar Sumisran, ketika dihubungi Kompas.com, Jumat (27/4/2018).

Foto buku Prabowo Subianto yang terselip bersama buku wisuda UMJRepro Bidik Layar Twitter Foto buku Prabowo Subianto yang terselip bersama buku wisuda UMJ

Menurutnya, saat menghadiri acara tersebut, Prabowo memang memberikan buku ilmiah Pandangan Strategis Prabowo Subianto Paradoks Indonesia untuk para mahasiswanya.

Baca juga: Fadli Zon Sebut PAN Bakal Merapat ke Gerindra Usung Prabowo

"Tidak ada pamflet, hanya buku, saya yang terima dan periksa. Kalau goodie bag (tempat buku Prabowo dan buku wisuda), itu punya kami," ujar Sumisran.

"Saya pastikan bahwa yang kami terima hanya buku," ujar dia lagi.

Hingga kini, UMJ masih menelusuri siapa penyebar foto tersebut. Meski demikian, lanjut Sumisran, pihaknya belum berencana memproses kasus ini secara hukum.

"Sementara ini tidak (memproses secara hukum). Kami berpikir baik saja seperti apa adanya," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menanti Keberhasilan Pemprov DKI Atasi RTH Tubagus Angke dari Praktik Prostitusi

Menanti Keberhasilan Pemprov DKI Atasi RTH Tubagus Angke dari Praktik Prostitusi

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta Pastikan Beri Pelayanan Khusus bagi Calon Jemaah Haji Lansia

Asrama Haji Embarkasi Jakarta Pastikan Beri Pelayanan Khusus bagi Calon Jemaah Haji Lansia

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta Siapkan Gedung Setara Hotel Bintang 3 untuk Calon Jemaah

Asrama Haji Embarkasi Jakarta Siapkan Gedung Setara Hotel Bintang 3 untuk Calon Jemaah

Megapolitan
Polisi Selidiki Dugaan Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel Saat Sedang Ibadah

Polisi Selidiki Dugaan Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel Saat Sedang Ibadah

Megapolitan
Mahasiswa di Tangsel Diduga Dikeroyok saat Beribadah, Korban Disebut Luka dan Trauma

Mahasiswa di Tangsel Diduga Dikeroyok saat Beribadah, Korban Disebut Luka dan Trauma

Megapolitan
Kasus Kekerasan di STIP Terulang, Pengamat: Ada Sistem Pengawasan yang Lemah

Kasus Kekerasan di STIP Terulang, Pengamat: Ada Sistem Pengawasan yang Lemah

Megapolitan
Kasus Penganiayaan Putu Satria oleh Senior, STIP Masih Bungkam

Kasus Penganiayaan Putu Satria oleh Senior, STIP Masih Bungkam

Megapolitan
Beredar Video Sekelompok Mahasiswa di Tangsel yang Sedang Beribadah Diduga Dianiaya Warga

Beredar Video Sekelompok Mahasiswa di Tangsel yang Sedang Beribadah Diduga Dianiaya Warga

Megapolitan
Tegar Tertunduk Dalam Saat Dibawa Kembali ke TKP Pembunuhan Juniornya di STIP...

Tegar Tertunduk Dalam Saat Dibawa Kembali ke TKP Pembunuhan Juniornya di STIP...

Megapolitan
Rumah Warga di Bogor Tiba-tiba Ambruk Saat Penghuninya Sedang Nonton TV

Rumah Warga di Bogor Tiba-tiba Ambruk Saat Penghuninya Sedang Nonton TV

Megapolitan
Jadwal Pendaftaran PPDB Kota Bogor 2024 untuk SD dan SMP

Jadwal Pendaftaran PPDB Kota Bogor 2024 untuk SD dan SMP

Megapolitan
Sejumlah Warga Setujui Usulan Heru Budi Bangun 'Jogging Track' di RTH Tubagus Angke untuk Cegah Prostitusi

Sejumlah Warga Setujui Usulan Heru Budi Bangun "Jogging Track" di RTH Tubagus Angke untuk Cegah Prostitusi

Megapolitan
Taruna Tingkat 1 STIP Dipulangkan Usai Kasus Penganiayaan oleh Senior

Taruna Tingkat 1 STIP Dipulangkan Usai Kasus Penganiayaan oleh Senior

Megapolitan
Ketika Ahok Bicara Solusi Masalah Jakarta hingga Dianggap Sinyal Maju Cagub DKI...

Ketika Ahok Bicara Solusi Masalah Jakarta hingga Dianggap Sinyal Maju Cagub DKI...

Megapolitan
Kelakuan Pria di Tanah Abang, Kerap Makan di Warteg tapi Bayar Sesukanya Berujung Ditangkap Polisi

Kelakuan Pria di Tanah Abang, Kerap Makan di Warteg tapi Bayar Sesukanya Berujung Ditangkap Polisi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com