JAKARTA, KOMPAS.com - Agus Rois telah menjadi pegawai honorer K2 sejak tahun 1997, tepatnya pada akhir masa jabatan mantan Gubernur DKI Soerjadi Soedirja.
Sejak saat itu, dia melayani orang nomor satu di Jakarta, khususnya di Balai Kota.
Tugas Agus adalah menyediakan kopi dan teh untuk gubernur dan wakil gubernur di setiap rapat.
Baca juga: Beda Selera Minum Kopi Anies, Sandiaga, Jokowi, Ahok, hingga Foke...
Tak heran, Agus mengetahui selera masing-masing gubernur dan wakil gubernur di setiap masa pemerintahan.
Namun, Agus merasa nasibnya kini seperti ironi.
Sebab statusnya sampai saat ini masih sebagai tenaga honorer.
Baca juga: Ruang Kerja Pejabat DKI Ini bagai Kedai Kopi
"Ada sedihnya, kami melayani pimpinan, orang nomor 1 di DKI. Setiap ada pelantikan CPNS, kami yang setting tempatnya, kami yang kasih snack, tetapi dalam hati bertanya, kaminya sendiri kapan (diangkat PNS)?" ujar Agus di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu (9/5/2018).
Tidak banyak yang dia harapkan pada usianya yang sudah memasuki kepala 4. Dia hanya berharap bisa diangkat sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS).
"Kami sangat berharap pimpinan sekarang memikirkan nasib kami yang memang sehari-hari melayani beliau," katanya.
Baca juga: Menpan: Ada Penerimaan CPNS Tahun Ini, Tenaga Honorer Tetap Ikut Tes
Pekerja harian lepas (PHL) lainnya, Thomas Sedhar Edison, juga senasib dengan Agus.
Thomas sudah bertugas sejak tahun 2000.
Kata dia, banyak pegawai honorer di kelurahan yang sudah diangkat menjadi PNS.
Baca juga: Jumlah Penerimaan CPNS 2018 di Bawah 200.000 Orang
Sementara honorer yang paling dekat dengan aktivitas gubernur justru belum diperhatikan.
"Kami cuma mengharapkan dapat NIP," kata Thomas.
"Jadi orang yang jauh kelihatan, orang yang ada di ujung mata malah enggak terlihat," tambahnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.