JAKARTA, KOMPAS.com - Berita apa saja yang menarik perhatian pembaca Kompas.com sepanjang Selasa (24/7/2018) kemarin.
Berikut ini rangkuman sejumlah berita terpopuler Kompas.com selama 24 jam terakhir.
1. Warisan Kali Item
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, permasalahan Kali Item yang hitam, kotor, dan bau di dekat Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat, sudah terjadi selama bertahun-tahun. Masalah itu warisan dari pemerintahan sebelum-sebelumnya.
"Jika yang mengelola Jakarta dulu memperhatikan ini, kita enggak punya warisan Kali Item. Sekarang kenyataannya ada itu, sekarang kita bereskan," kata dia.
Baca juga: Anies: Jika yang Kelola Jakarta Dulu Memperhatikan, Kita Enggak Punya Warisan Kali Item
Wisma atlet di dekat Kali Item digunakan sebagai tempat tinggal para atlet yang berlaga di Asian Games 2018 bulan depan.
Menurut Anies, problem di Kali Item muncul karena dulu sungai itu tidak diperhatikan dan menjadi masalah hingga kini.
Kini sungai tersebut ditutup dengan kain waring hitam. Menurut Anies, jaring tersebut dapat mengurangi bau yang timbul dari air di Kali Item. Pemerintah pusat turun tangan untuk mengatasi aliran air di tempat tersebut.
Baca juga: Soal Kali Item, Pemerintah Pusat Turun Tangan Atasi Aliran Air
2. Taman rumput di depan halte
Belum selesai soal masalah Kali Item jelang Asian Games 2018, Jakarta juga menghadapi masalah penempatan "karpet" rumput di jalan-jalan utama.
Sejumlah penumpang kendaraan umum di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat, bingung karena ada taman atau area jalur hijau yang ditempatkan di tepi jalan itu.
Mereka harus berjalan memutar dari halte menuju ke dalam bus. Ada pula yang cuek dengan berjalan di atas rumput tersebut.
Ada beberapa halte yang terhalang hamparan rumput tersebut, antara lain di depan Gedung Graha CIMB Niaga, Senayan; depan Kampus Universitas Atma Jaya, Semanggi; dan halte di depan Gedung Plaza Sentral, Karet.
Kepala Bidang Simpang dan Jalan Tak Sebidang Dinas Bina Marga DKI Jakarta Heru Suwondo mengatakan, Dinas Bina Marga DKI Jakarta tengah membangun akses untuk menghubungkan halte bus dengan Jalan Jenderal Sudirman yang terhalang area jalur hijau.
Baca juga: Warga Bingung Ada Area Rumput Pisahkan Halte Bus dengan Jalan Raya di Sudirman
3. Jenazah diangkut dengan sepeda motor
Sebuah video pengendara sepeda motor membawa jenazah kerabatnya dan distop polisi ramai diperbincangkan di media sosial.
Baca juga: Viral Video Pengendara Motor Distop Polisi, Ternyata Bawa Jenazah Keluarga
Baca juga: Cerita di Balik Jenazah yang Dibawa Pakai Motor, Dia Meninggal di Tengah Perjalanan
"Di tengah perjalanan, almarhum yang sedang sakit itu ternyata meninggal dunia," kata Kasat Lantas Polres Tanjung Jabung Timur AKP Tesmirizal.
Polisi yang menghentikan pengendara sepeda motor itu langsung mengantarkan jenazah dengan mobil patroli ke rumah duka yang berjarak 20 kilometer. Kondisi jalan di sana berlubang dan berdebu.
Baca juga: Begini Kronologi Jenazah Dibonceng Motor Versi Polisi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.