Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Fakta JPO Bundaran HI, Pernah Jadi Standar dan Kini Akan Dibongkar...

Kompas.com - 26/07/2018, 08:56 WIB
Ryana Aryadita Umasugi,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemprov DKI Jakarta terus berupaya mempercantik wajah Ibu Kota jelang Asian Games 2018.

Salah satunya dengan membongkar jembatan penyeberangan orang (JPO) Bundaran HI yang dinilai menghalangi Patung Selamat Datang yang akan menyambut para atlet Asian Games.

Kompas.com merangkum lima fakta yang perlu diketahui seputar JPO Bundaran HI:

1. Dibangun tahun 2015

JPO Bundaran HI yang ada saat ini dibangun pada era pemerintahan mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

Proyek pembangunan JPO di depan Wisma Nusantara, Jakarta Pusat ini dipegang PT Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta.

Baca juga: Pekan Ini, Pelican Crossing Pengganti JPO Bundaran HI Akan Dibangun

JPO Bundara HI Yang Akan DibongkarKOMPAS.com/ RYANA ARYADITA UMASUGI JPO Bundara HI Yang Akan Dibongkar
JPO yang ada saat ini merupakan pengganti JPO sebelumnya yang dibongkar karena pembangunan proyek MRT.

Direktur Konstruksi PT MRT saat itu, Muhammad Natsir meyakini, JPO yang ada ini lebih kokoh dan posisinya berada lebih dekat ke Bundaran HI.

"Pembangunan JPO pengganti bertujuan agar mobilitas pejalan kaki di sekitar Bundaran HI tidak terganggu akibat pembongkaran JPO yang lama," ujar Natsir, medio 2015.

Baca juga: Bangun Pelican Crossing, JPO Bundaran HI Akan Dibongkar Akhir Juli

2. Standar pembangunan untuk JPO lain

JPO Bundaran HI memang berbeda dengan JPO lainnya yang ada di Jakarta.

Beberapa fasilitas melengkapi JPO ini, seperti adanya tempat sampah di kedua sisi jembatan dan yang paling unik adalah keberadaan deretan pot bunga yang diletakkan di kanan dan kiri jembatan.

Tak hanya itu, JPO ini juga bebas dari papan reklame atau billboard serta spanduk yang seringkali ditemui di JPO lain.

Baca juga: Respons Warga soal Rencana Pembongkaran JPO Bundaran HI

Pengguna jalan melintas di bawah jembatan penyeberangan orang (JPO) Bundaran HI di Jakarta, Selasa (24/7). Pemprov DKI Jakarta berencana membongkar JPO tersebut karena dianggap menghalangi pandangan ke arah Patung Selamat Datang dan tidak ramah disabilitas sehingga akan diganti dengan pelican crossing atau lampu lalu lintas untuk penyeberangan. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/wsj/18.Akbar Nugroho Gumay Pengguna jalan melintas di bawah jembatan penyeberangan orang (JPO) Bundaran HI di Jakarta, Selasa (24/7). Pemprov DKI Jakarta berencana membongkar JPO tersebut karena dianggap menghalangi pandangan ke arah Patung Selamat Datang dan tidak ramah disabilitas sehingga akan diganti dengan pelican crossing atau lampu lalu lintas untuk penyeberangan. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/wsj/18.
JPO ini bahkan dijaga oleh satpam.

Tak heran jika JPO tersebut dijadikan sebagai standar atau untuk pembangunan JPO lainnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rumah Warga di Bogor Tiba-tiba Ambruk Saat Penghuninya Sedang Nonton TV

Rumah Warga di Bogor Tiba-tiba Ambruk Saat Penghuninya Sedang Nonton TV

Megapolitan
Jadwal Pendaftaran PPDB Kota Bogor 2024 untuk SD dan SMP

Jadwal Pendaftaran PPDB Kota Bogor 2024 untuk SD dan SMP

Megapolitan
Sejumlah Warga Setujui Usulan Heru Budi Bangun 'Jogging Track' di RTH Tubagus Angke untuk Cegah Prostitusi

Sejumlah Warga Setujui Usulan Heru Budi Bangun "Jogging Track" di RTH Tubagus Angke untuk Cegah Prostitusi

Megapolitan
Taruna Tingkat 1 STIP Dipulangkan Usai Kasus Penganiayaan oleh Senior

Taruna Tingkat 1 STIP Dipulangkan Usai Kasus Penganiayaan oleh Senior

Megapolitan
Ketika Ahok Bicara Solusi Masalah Jakarta hingga Dianggap Sinyal Maju Cagub DKI...

Ketika Ahok Bicara Solusi Masalah Jakarta hingga Dianggap Sinyal Maju Cagub DKI...

Megapolitan
Kelakuan Pria di Tanah Abang, Kerap Makan di Warteg tapi Bayar Sesukanya Berujung Ditangkap Polisi

Kelakuan Pria di Tanah Abang, Kerap Makan di Warteg tapi Bayar Sesukanya Berujung Ditangkap Polisi

Megapolitan
Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Megapolitan
Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Megapolitan
Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Megapolitan
Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut   Investasi SDM Kunci Utama

Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut Investasi SDM Kunci Utama

Megapolitan
Kilas Balik Benyamin-Pilar di Pilkada Tangsel, Pernah Lawan Keponakan Prabowo dan Anak Wapres, Kini Potensi Hadapi Kotak Kosong

Kilas Balik Benyamin-Pilar di Pilkada Tangsel, Pernah Lawan Keponakan Prabowo dan Anak Wapres, Kini Potensi Hadapi Kotak Kosong

Megapolitan
Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Megapolitan
Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Megapolitan
Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com