JAKARTA, KOMPAS.com - Kapolsek Duren Sawit Kompol Parlindungan Hutasuhut mengatakan, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada jenazah pria yang ditemukan tewas di rumah tim pemenangan caleg Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), Duren Sawit, Jakarta Timur.
"Info dari masyarakat ada jenazah, setelah kami periksa tidak ada tanda kekerasan," ucap Parlindungan kepada wartawan, di Duren Sawit, Jakarta Timur, Kamis (18/10/2018).
Ia menjelaskan, bercak darah yang ditemukan di lantai depan, samping rumah, serta di sekujur tubuhnya berasal dari hidung korban.
Baca juga: Seorang Pria Ditemukan Tewas di Rumah yang Jadi Posko Pemenangan Caleg PDI-P
"Memang ada darah, itu keluar dari hidung dan duburnya. Jadi seperti mimisan," ujarnya.
Berdasarkan keterangan sejumlah saksi mata di lokasi, korban diketahui bernama Sacha Fellix Malingkay (35) dan mengidap sakit paru-paru.
"Saksi mengatakan memang dia menderita sakit, saat ditemukan juga tidak ada tanda kekerasan," kata Parlindungan.
Adapun korban merupakan asisten rumah tangga (ART) di posko tersebut.
Paman korban Lucky (61) mengatakan, keponakannya ditemukan tewas sekira pukul 12.00 oleh seorang rekan kerjanya di rumah pemenangan itu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.