Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Massa Aksi 212, Penumpang KA Bisa Berangkat dari Stasiun Jatinegara

Kompas.com - 01/12/2018, 13:07 WIB
David Oliver Purba,
Dian Maharani

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 1 Jakarta melakukan rekayasa pola operasi pemberangkatan 25 kereta api (KA) yang berangkat dari Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, Minggu (2/12/2018). Rekayasa pola operasi yaitu penumpang KA bisa berangkat melalui Stasiun Jatinegara.

Senior Manager Humas Daop I Jakarta, Edy Kuswoyo mengatakan, kebijakan diambil sebagai langkah antisipasi kemacetan dari aksi 212 di kawasan Monas, Jakarta Pusat.

“PT KAI Daop I Jakarta melakukan rekayasa pola operasi pada pemberagkatan 25 KA dari Stasiun Gambir untuk mengantisipasi para penumpang yang kesulitan berangkat dari Stasiun Gambir," ujar Senior Manager Humas Daop 1 Jakarta Edy Kusworo dalam siaran pers, Jumat (30/11/2018).

Operasi rekayasa pemberangkatan KA ini berlaku mulai dari keberangkatan KA 20 yaitu Argo Parahyangan dengan keberangkatan pukul 05.05 sampai dengan KA 7060 yaitu Argo Parahyangan dengan keberangkatan pukul 18.00.

Baca juga: Rekayasa Lalu Lintas di Kawasan Monas saat Reuni 212

"Hal ini untuk memudshkan calon penumpang yang kesulitan menuju Stasiun Gambir. Jadi kami memberikan alternatif untuk naik Stasiun Jatinegara," ujar Edy.

1. KA 20 Argo Parahyangan menuju Bandung

2. KA 7076 Argo Parahyangan menuju Bandung

3. KA 14 Argo Muria menuju Semarang Tawang

4. KA 7052 Argo Parahyangan menuju Bandung

5. KA 7058 Argo Parahyangan menuju Bandung

6. KA 10 Argo Dwipangga menuju Solo Balikpapan

7. KA 52 Taksaka Pagi menuju Yogyakarta

8. KA 22 Argo Parahyangan menuju Bandung

9. KA 16 Argo Jati menuju Cirebon

10. KA 2 Argo Bromo Anggrek Pagi menuju Surabaya Pasar Turi

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com