JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo memberikan sebuah foto kepada dua warga yang menceritakan penggunaan dana program keluarga harapan (PKH).
Dua warga penerima dana PKH itu bercerita dalam acara sosialisasi bantuan sosial PKH 2019 di Gelanggang Remaja, Jalan Otto Iskandardinata, Jakarta Timur, Senin (3/12/2018).
Seusai bercerita di depan Jokowi, kedua warga bernama Suwarti dan Ai Julaeha itu kembali ke tempat duduknya.
Baca juga: Cerita Jokowi Ancam Sofyan Djalil demi Penerbitan Sertifikat Tanah...
Namun, Jokowi kembali memanggil mereka untuk memberikan foto bergambar dirinya.
"Bu sini, saya beri foto," ujar Jokowi.
Jokowi menyebut tidak bisa memberikan hadiah sepeda seperti biasanya, mengingat proses Pilpres 2019 tengah berlangsung dan dia merupakan salah satu calon presiden.
Baca juga: Timses Jokowi Anggap Ada Unsur Kampanye di Reuni 212
Oleh karena itu, Jokowi mengganti hadiah sepeda dengan foto.
"Karena ini masa pemilu, tidak boleh beri sepeda. Jadi saya beri foto saja," kata Jokowi.
Sebelum memberikan foto, Jokowi juga sempat memotong ucapan Suwarti yang mendoakannya agar terpilih kembali menjadi presiden pada 2019.
Baca juga: Jokowi: Negara Kita Memiliki Problem Besar, Impor Lebih Besar daripada Ekspor
Jokowi menyebut ucapan Suwarti itu sebagai kampanye.
Kampanye tidak diperbolehkan dalam acara kepresidenan.
"Terima kasih, semoga Pak Jokowi sehat, panjang umur. Semoga Bapak jadi presiden lagi," ujar Suwarti.
"Ini kampanye, ini kampanye, enggak boleh," ucap Jokowi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.