Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Musim Hujan, PLN Bekasi Pulihkan Kabel-kabel Listrik yang Rentan Kendur

Kompas.com - 11/12/2018, 21:04 WIB
Dean Pahrevi,
Icha Rastika

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Asisten Manajer Jaringan PLN Area Bekasi Yudhi Rahadianto mengatakan, wilayah Mustika Jaya dan Cikarang menjadi fokus PLN area Bekasi dalam memulihkan kabel yang rentan kendur dan gardu yang rentan roboh saat cuaca buruk.

Yudho mengatakan, memasuki musim hujan, pihaknya gencar melakukan pemulihan kabel dan gardu listrik di wilayah Bekasi.

"Wilayah Bekasi ini kebanyakan SKTM (saluran kabel tenaga menengah), kalau daerah Mustika Jaya dan Cikarang itu masih SUTM (saluran udara tenaga menengah) nah itu yang rentan (kendur dan roboh) ya," kata Yudho saat dihubungi Kompas.com, Selasa (11/12/2018).

Baca juga: Kabel Listrik Menjuntai Rendah di JPO Margonda Bahayakan Pejalan Kaki

Yudho menyampaikan, upaya pemulihan itu salah satunya dilakukan dengan rutin memangkas pohon-pohon yang mengganggu jaringan kabel.

Ketika angin kencang, pohon-pohon tersebut kerap menyangkut kabel.

"Sejak Juli 2018, sebelum musim hujan itu kita sudah lakukan pangkas pohon yang mengganggu jaringan, pohon 3 meter itu dilihatnya sih biasa saja tetapi kalau angin kencang dia bisa ganggu jaringan," ujar Yudho.

Menurut dia, pada praktiknya, petugas melakukan pengecekan ke sejumlah daerah atau titik-titik SUTM yang rawan.

Baca juga: Kabel Listrik Diikat ke Pagar Jembatan Penyeberangan, Warga Ngeri Tersetrum

Ketika melihat kabel yang kendur atau rentan jatuh, petugas akan langsung memperbaikinya.

"SKTM sudah relatif aman ya kecuali ada proyek seperti pelebaran jalan. Yang jadi fokus SUTM ini yang masih rentan," ucap Yudho.

Pada Senin (10/12/2018) kabel melintang di jalan sempat mengganggu arus lalu lintas di Jalan PU, Kecamatan Mustika Jaya, Kota Bekasi.

Belum diketahui pemilik kabel tersebut, tetapi kini kabel sudah diperbaiki.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pesinetron 'Tukang Bubur Naik Haji' Rio Reifan Positif Sabu

Pesinetron "Tukang Bubur Naik Haji" Rio Reifan Positif Sabu

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Megapolitan
Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Megapolitan
Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Megapolitan
Preman Perusak Gerobak Bubur di Jatinegara adalah Warga Setempat

Preman Perusak Gerobak Bubur di Jatinegara adalah Warga Setempat

Megapolitan
Polisi Kantongi Identitas Preman Perusak Gerobak Bubur Pakai Celurit di Jatinegara

Polisi Kantongi Identitas Preman Perusak Gerobak Bubur Pakai Celurit di Jatinegara

Megapolitan
Preman Penghancur Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Preman Penghancur Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Megapolitan
Jambret Beraksi di Depan JIS, Salah Satu Pelaku Diduga Wanita

Jambret Beraksi di Depan JIS, Salah Satu Pelaku Diduga Wanita

Megapolitan
Kondisi Terkini TKP Brigadir RAT Bunuh Diri: Sepi dan Dijaga Polisi

Kondisi Terkini TKP Brigadir RAT Bunuh Diri: Sepi dan Dijaga Polisi

Megapolitan
Wanita Jatuh ke Celah Peron dan Gerbong KRL di Stasiun Manggarai

Wanita Jatuh ke Celah Peron dan Gerbong KRL di Stasiun Manggarai

Megapolitan
Tepergok Curi Motor di Kelapa Gading, Pelaku Tembaki Sekuriti dengan Airsoft Gun

Tepergok Curi Motor di Kelapa Gading, Pelaku Tembaki Sekuriti dengan Airsoft Gun

Megapolitan
Kompolnas Tetap Dorong Brigadir RAT Diotopsi: Untuk Memperjelas Penyebab Kematian

Kompolnas Tetap Dorong Brigadir RAT Diotopsi: Untuk Memperjelas Penyebab Kematian

Megapolitan
Bule AS Terkesan dengan KRL Jakarta: Lebih Bagus dan Bersih dari Subway New York dan Chicago

Bule AS Terkesan dengan KRL Jakarta: Lebih Bagus dan Bersih dari Subway New York dan Chicago

Megapolitan
Kompolnas Dorong Penyelidikan dan Penyidikan Kasus Bunuh Diri Brigadir RAT Secara Profesional

Kompolnas Dorong Penyelidikan dan Penyidikan Kasus Bunuh Diri Brigadir RAT Secara Profesional

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com