Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Konvoi dan Massa Pendukung Jokowi-Ma'ruf, Jalan Jenderal Sudirman Macet

Kompas.com - 13/04/2019, 16:34 WIB
Vitorio Mantalean,
Dian Maharani

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kampanye akbar pasangan calon nomor urut 01 Jokowi-Ma'ruf di Gelora Bung Karno pada Sabtu (13/4/2019) telah dipadati massa pendukung sejak pagi tadi. Tak ayal, Jalan Jenderal Sudirman terkena imbas kepadatan tersebut.

Sejumlah massa pendukung konvoi di jalan tersebut.

Pantauan Kompas.com pukul 15.00, arus lalu lintas di Jalan Jenderal Sudirman yang membelah area Gelora Bung Karno dengan kawasan SCBD padat merayap.

Kepadatan lebih parah terjadi di ruas jalan menuju Semanggi yang berdampingan dengan area GBK yang telah dirubungi massa dan pedagang.

Bahkan, arus lalu lintas di jalur khusus Transjakarta ke arah Semanggi juga tersendat lantaran menumpuknya armada serta okupasi mobil pribadi.

Sementara itu, arus lalu lintas menuju Bundaran Senayan terpantau sedikit longgar, meskipun kendaraan hanya sanggup melaju lambat.

Laju Transjakarta tampak tidak terganggu, namun halte Gelora Bung Karno dijejali massa berseragam putih bergambar figur Jokowi-Ma'ruf.

Di ruas ini, sesekali arus lalu lintas yang didominasi oleh bis, mikrolet, dan motor tersendat akibat pawai yang melintasi ruas jalan ini secara berkala.

Sejumlah pawai dengan warna-warni bendera dan kaos partai terpantau paling sering melintas, disusul dengan pawai massa pendukung Jokowi-Ma'ruf tanpa atribut partai.

Beberapa pawai dengan atribut partai terlihat di tepi badan jalan dan di trotoar.

Sempat pula melintas pawai grup marching band yang berderap sembari memainkan tembang nasional, juga pawai sepeda motor bermesin dua tak yang meraung-raung berirama.

Sejumlah personel polisi lalu lintas juga tampak siaga mengurai kepadatan lalu lintas serta mengatur arus guna memberikan jalan bagi pawai massa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Megapolitan
Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Megapolitan
Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Megapolitan
Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Megapolitan
Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Megapolitan
Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Megapolitan
Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Megapolitan
Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Megapolitan
Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Megapolitan
Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com