Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Kejar Pelaku Cabul Remas Payudara di Bintaro

Kompas.com - 09/08/2019, 15:43 WIB
Walda Marison,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kapolres Tangerang Selatan, AKBP Ferdy Irawan mengatakan, pihaknya mencari pelaku cabul di tengah jalan di kawasan Bintaro sektor 9, Tangerang Selatan.

"Saya baru cek laporanya tapi yang jelas setelah mendengar laporan dari rekan-rekan media ini, Tim Reskrim dan tim lapangan sudah turun untuk mengecek siapa kira-kira dugaan kuat sebagai pelaku," ujar Ferdy saat dikonfirmasi, Jumat (9/8/2019)

Dia berharap tim bisa mengungkap identitas pelaku secepatnya.

"Mohon minta waktu, kita akan maksimal mengungkapnya," tutup dia.

Baca juga: Viral, Dua Pria Cabul Pegang Payudara Gadis di Tengah Jalan Kawasan Bintaro

Sebelumnya, viral di media sosial seorang perempuan menjadi korban pelecehan seksual. Korban berinisial A (18) payudaranya dipegang pria.

Peristiwa itu terjadi di putaran restoran cepat saji McDonalds Bintaro Sektor 9, Tanggerang Selatan, Kamis (8/8/2019).

Peristiwa tersebut sempat diunggah @kabarbintaro.

Hal tersebut dibenarkan Riche, kerabat korban saat dikonfirmasi.

Richie mengatakan, peristiwa terjadi ketika A mengantar anak Richie ketempat les dengan sepeda motor.

”Jam 4 sore tadi. Jadi ini baru nganter les anak saya. Karena setiap hari lewat situ jadi pas mau muter korban diberhentiin sambil diremas-remas gitu,” kata Richie saat dihubungi.

Setelah melampiasan nafsu birahinya, pelaku yang diduga dua orang ini langsung tancap gas dengan sepeda motor.

Richie mengatakan, sebelumnya korban juga pernah mengalami hal yang sama di lokasi yang sama pada Rabu (7/8/2019).

“Tapi ini kejadianya dari kemarin tapi nggak berani ngomong anaknya. Pelakunya sama dari hari kemarin sama sekarang,” ucap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

9 Jam Berdarah: RN Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

9 Jam Berdarah: RN Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

Megapolitan
Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

Megapolitan
Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Megapolitan
Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Megapolitan
Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Rayakan 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Rayakan "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Megapolitan
Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com