Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sudin Pusip Jakut Beri Layanan Restorasi dan Digitalisasi Arsip bagi Korban Banjir

Kompas.com - 13/01/2020, 14:52 WIB
Jimmy Ramadhan Azhari,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Suku Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Pusip) Jakarta Utara (Jakut) menyediakan layanan restorasi dan digitalisasi arsip bagi para korban banjir.

Layanan itu digelar di delapan kelurahan di Jakarta Utara yang terdampak banjir di awal tahun 2020.

Kasubbag Tata Usaha Sudin Pusip Jakarta Utara Etty Sufianti mengatakan, layanan tersebut diadakan secara bergilir di delapan kelurahan sejak Selasa pekan lalu hingga Rabu (22/1/2020) mendatang.

"Kami mencoba melayani penyelamatan arsip warga yang rusak akibat tergenang melalui program jemput bola ini," kata Etty saat dikonfirmasi, Senin ini.

Etty mengatakan pihaknya melayani perbaikan berbagai jenis arsip seperti, buku nikah, surat tanah, kartu keluarga, KTP, hingga ijazah.

Baca juga: Banjir Jakarta, ANRI Berikan Layanan Gratis untuk Restorasi Dokumen

Pihak Sudin Pusip juga memberikan layanan digitalisasi arsip bagi warga agar bisa menyimpan surat-surat berharga mereka dalam data Sudin Pusip.

Digitalisasi itu dilakukan apabila sewaktu-waktu terjadi bencana seperti banjir awal tahun hingga merusak arsip, warga bisa mendapatkan kembali berkasnya dalam bentuk digital.

Namun Etty menegaskan, layanan mereka tidak menyediakan pencetakan ulang dokumen-dokumen yang rusak.

Restorasi juga sebatas memperbaiki fisik dari arsip yang mengalami kerusakan. Petugas Sudin Pusip tidak bisa memunculkan kembali tulisan dari arsip yang terendam banjir.

"Kami juga tidak melayani jika arsip yang dibawa bukan arsip asli," ujar Etty.

Berikut lokasi dan jadwal layanan restorasi dan digitalisasi arsip oleh Sudin Pusip Jakarta Utara.

1. Kelurahan Sukapura: Selasa dan Rabu, 07 dan 08 Januari 2020

2. Kelurahan Semper Timur:  Kamis dan Jumat, 09 dan 10 Januari 2020

3. Kelurahan Rorotan: Sabtu dan Minggu, 11 dan 12 Januari 2020

4. Kelurahan Kelapa Gading Barat :  Senin dan Selasa, 13 dan 14 Januari 2020

5. Kelurahan Kelapa Gading Timur:  Rabu dan Kamis, 15 dan 16 Januari 2020

6. Kelurahan Pegangsaan Dua:  Jumat dan Sabtu, 17 dan 18 Januari 2020

7. Kelurahan Penjagalan:  Minggu dan Senin,    19 dan 20 Januari 2020

8. Kelurahan Kapuk Muara:  Selasa dan Rabu, 21 dan 22 Januari 2020

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Megapolitan
Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com