Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Motor Terbakar di Underpass Pasar Gembrong hingga Tinggal Rangka

Kompas.com - 09/03/2020, 17:07 WIB
Sandro Gatra

Editor

Sumber Antara

JAKARTA, KOMPAS.com - Satu unit sepeda motor terbakar di Terowongan Pasar Gembrong Jalan Basuki Rahmat, Jatinegara, Jakarta Timur, diduga akibat terkena lelehan kabel korsleting, Senin (9/3/2020) siang.

"Saat jalan macet, terdapat korsleting listrik di atas underpass, lelehan kabelnya mengenai motor dan motor langsung terjadi penyalaan," ujar Kasie Operasional Damkar Jakarat Timur Gatot Sulaeman di Jakarta, seperti dikutip Antara.

Peristiwa itu dilaporkan kepada Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur pukul 11.25 WIB.

Motor dikendarai oleh Muhammad Adi Wiryawan.

Baca juga: Polisi Tembak Mati Pencuri Motor di Bogor

Api membakar hingga rangka motor tepat di sekitar tanjakan keluar terowongan Pasar Gembrong.

Pengendara dilaporkan selamat dan sedang menjalani pemeriksaan oleh polisi di Mapolsek setempat.

Satu unit petugas evakuasi yang tiba pukul 11.45 WIB, tidak sempat memadamkan api, sebab upaya itu telah lebih dulu dilakukan warga.

Secara terpisah Kepala Seksi Jalan dan Jembatan Suku Dinas Bina Marga Jakarta Timur Ilham Raya menepis motor yang terbakar akibat lelehan kabel.

Baca juga: Baru Bebas 3 Bulan, Residivis Curanmor Kembali Ditangkap

"Bukan karena kebocoran kabel, karena tidak ada kabel yang terlepas," katanya.

Berdasarkan informasi petugas jaga Terowongan Pasar Gembrong, kata Ilham, motor yang terbakar akibat tangki bensin tumpah saat terjatuh.

"Karena saat terjatuh tangki bensinnya tumpah dan kena percikan api akibat gesekan jatuhnya motor," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
KPU DKI Pastikan Keamanan Data 618.000 KTP yang Dikumpulkan untuk Syarat Dukung Cagub Independen

KPU DKI Pastikan Keamanan Data 618.000 KTP yang Dikumpulkan untuk Syarat Dukung Cagub Independen

Megapolitan
Ketua RW: Aktivitas Ibadah yang Dilakukan Mahasiswa di Tangsel Sudah Dikeluhkan Warga

Ketua RW: Aktivitas Ibadah yang Dilakukan Mahasiswa di Tangsel Sudah Dikeluhkan Warga

Megapolitan
Pemilik Warteg Kesal, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya 'Nyentong' Nasi Sendiri

Pemilik Warteg Kesal, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya "Nyentong" Nasi Sendiri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com