JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meminta masyarakat memandang status Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Jakarta sebagai sebuah kesempatan untuk meningkatkan solidaritas dan ikatan silaturahmi.
Anies berharap, PSBB tak dipandang sebagai sebuah penderitaan lantaran tak bisa beraktivitas di luar rumah.
"Jadikan ini bukan sebagai sebuah penderitaan. Jadikan ini sebagai kesempatan untuk mempereratkan di antara kita. Namanya memang pembatasan sosial, tapi harus menjadi saat menumbuhkan solidaritas sosial," kata Anies dalam konferensi pers di Balai Kota DKI Jakarta yang disiarkan akun Youtube Pemprov DKI, Kamis (9/4/2020).
Baca juga: Langgar PSBB di Jakarta, Warga Bisa Kena Denda hingga Sanksi Pidana
Menurut Anies, Jakarta adalah daerah di Indonesia yang pertama kali menerapkan PSBB untuk memutus mata rantai penularan virus corona.
Oleh karena itu, Anies meminta masyarakat memanfaatkan penerapan PSBB untuk lebih dekat dengan anggota keluarga dan tetangga.
"Belum pernah terjadi sebelumnya di kota ini bahwa kita semua selama dua minggu bersama keluarga. Jadikan kesempatan untuk lebih dekat dengan keluarga, buat aktivitas bersama keluarga, bersama lingkungan rumah," ungkap Anies.
Seperti diketahui, Pemprov DKI Jakarta akan resmi menerapkan status PSBB di Jakarta mulai Jumat (10/4/2020) besok selama 14 hari atau sampai 23 April 2020.
Baca juga: Catat, Ini Aturan untuk Perusahaan yang Masih Beroperasi Saat PSBB di Jakarta
PSBB diterapkan untuk mengendalikan penyebaran virus corona tipe 2 (SARS-CoV-2) penyebab Covid-19.
Anies telah menerbitkan peraturan gubernur tentang pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Kebijakan tersebut tertuang dalam Peraturan Gubernur Nomor 33 Tahun 2020.
Pergub tersebut memiliki 28 pasal yang mengatur seluruh kegiatan di Ibu Kota yakni kegiatan perekonomian, sosial, budaya, keagamaan, dan pendidikan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.