JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta khususnya Dinas Tenaga Kerja turut berduka dan merasa kehilangan penyanyi campursari Didi Kempot.
Pasalnya Didi Kempot merupakan duta keselamatan dan kesehatan kerja (K3) DKI Jakarta.
"Secara umum pastilah bangsa Indonesia merasa kehilangan dengan berpulangnya musisi Didik Kempot, karena memang faktanya Didik Kempot ini musisi yang diterima oleh berbagai lapisan kalangan," ucap Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Andri Yansyah saat dihubungi, Selasa (5/5/2020).
Andri pun menceritakan mengapa Didi Kempot dipilih sebagai duta K3 DKI Jakarta. Menurut dia, Didi Kempot bisa menyatukan semua orang dan berbagai kalangan melalui musiknya.
Baca juga: Ingin Mengenang Didi Kempot, Sobat Ambyar Jakarta Harap Konser di GBK Tetap Digelar
Baik kaum milenial, orang tua, hingga para pekerja maupun buruh juga menyukai musik Didi Kempot.
"Yang tadinya campursari, musik daerah sulit diterima oleh penggemar Jazz, sekarang masuk. Yang sulit diterima penggemar pop juga masuk, yang sulit diterima penggemar musik rock juga masuk. Yang sulit banget diterima atau konser di universitas-universitas masuk juga," kata dia.
Didi juga kerap memberikan nasihat hingga semangat kepada para pekerja ketika menjadi bintang tamu.
"Dengan pertimbangan itulah Didi Kempot kita jadinya Duta K3 sehingga pada saat beliau melakukan konser, ada sedikit dia sampaikan, entah 30 detik dia sampaikan manfaat K3. Jadi terus terang saja bangsa Indonesia kehilangan, terutama untuk kalangan Dinas Tenaga Kerja DKI Jakarta," tuturnya.
Baca juga: Sebelum Meninggal, Didi Kempot Buat Videoklip Ojo Mudik Bareng Walkot Solo
Diketahui, Didi Kempot diangkat sebagai duta K3 dalam kegiatan bulan keselamatan dan kesehatan kerja (K3) DKI Jakarta 2020 pada Januari lalu.
Didi meninggal dunia di Solo, Jawa Tengah, Selasa hari ini.
Ia meninggal dunia pada usia 53 tahun pukul 07.30 WIB. Hal ini disampaikan Lilik, kakak kandung Didi Kempot, dalam wawancara di KompasTV.
LIlik mengatakan, malam harinya, Didi Kempot sempat pergi ke rumah sakit.
"Tadi malam di Rumah Sakit Kasih Ibu di Solo," kata Lilik dalam wawancara di KompasTV, seperti dikutip Kompas.com.
Baca juga: Kreativitas Didi Kempot dan Pelajaran Filsafat Eksistensi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.