Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bawa Kabur Cek Rp 41,9 Miliar, Perampok Pecah Kaca Mobil di Kemang Berjumlah 2 Orang

Kompas.com - 23/07/2020, 13:17 WIB
Wahyu Adityo Prodjo,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Korban pencurian dengan modus pecah kaca mobil di Kemang Selatan, Cilandak Timur, Pasar Minggu, Ejen Januar mengatakan pelaku pencurian berjumlah dua orang.

Dua orang pelaku tersebut menggunakan satu sepeda motor.

“Dari video rekaman CCTV yang ada. Di kiri dan kanan ini ada CCTV. Itu ada 1 motor 2 orang yang memecahkan kaca mobil,” kata Ejen saat dihubungi Kompas.com, Rabu (23/7/2020) malam.

Pelaku menggunakan helm saat memecahkan kaca. Satu orang pelaku lainnya menunggu di motor.

“Yang dipecahkan itu kaca sopir,” ujar Ejen.

Baca juga: Cek Senilai Rp 43,9 Miliar dan Uang Rp 550 Juta Dicuri dari Sebuah Mobil di Kemang

Uang tunai sebanyak Rp550 juta dan cek senilai total Rp 41,93 miliar dicuri dari dalam mobil yang terparkir di depan Toko Aman Oriental Carpets di Jalan Kemang Selatan, Cilandak Timur, Pasar Minggu, Jakarta pada Rabu (22/7) malam sekitar 18.30 WIB.

Pencuri mengambil uang dengan cara memecahkan kaca mobil Fortuner berwarna putih dengan plat A 1629 KQ di bagian kanan kaca sisi sopir.

“Nah saya makan sate di seberang 10 meter buat buka puasa. Selesai makan, ada laporan warga kalau kaca mobil ada yang pecahin,” kata salah satu korban, Ejen Zanuar saat dihubungi Kompas.com, Rabu (22/7) malam.

Ejen mengatakan, uang tunai sebesar Rp 550 juta adalah milik rekannya seorang habib. Uang tersebut direncanakan untuk membangun pesantren.

“Kalau saya itu cek untuk pembayaran sarden dan minyak untuk bantuan sosial,” ujar dia.

Adapun uang tunai yang diambil ada di dalam tas milik rekannya berwarna kuning. Sementara, tas milik Jen berwarna hitam.

“Di tas punya saya ada buku bank Mandiri, BCA, BNI, dokumen perusahaan, stempel perusahaan dan kontrak kerja, buku agenda. Cek kontan itu yang ada di buku bank,” ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Megapolitan
Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Megapolitan
Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Megapolitan
Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut   Investasi SDM Kunci Utama

Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut Investasi SDM Kunci Utama

Megapolitan
Kilas Balik Benyamin-Pilar di Pilkada Tangsel, Pernah Lawan Keponakan Prabowo dan Anak Wapres, Kini Potensi Hadapi Kotak Kosong

Kilas Balik Benyamin-Pilar di Pilkada Tangsel, Pernah Lawan Keponakan Prabowo dan Anak Wapres, Kini Potensi Hadapi Kotak Kosong

Megapolitan
Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Megapolitan
Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Megapolitan
Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Megapolitan
Cegah Praktik Prostitusi, Satpol PP DKI Dirikan Tiga Posko di RTH Tubagus Angke

Cegah Praktik Prostitusi, Satpol PP DKI Dirikan Tiga Posko di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Oli Tumpah Bikin Jalan Juanda Depok Macet Pagi Ini

Oli Tumpah Bikin Jalan Juanda Depok Macet Pagi Ini

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Komisi D DPRD DKI: Petugas Tak Boleh Kalah oleh Preman

RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Komisi D DPRD DKI: Petugas Tak Boleh Kalah oleh Preman

Megapolitan
DPRD DKI Minta Warga Ikut Bantu Jaga RTH Tubagus Angke

DPRD DKI Minta Warga Ikut Bantu Jaga RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Kepulauan Seribu, Kaki dalam Kondisi Hancur

Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Kepulauan Seribu, Kaki dalam Kondisi Hancur

Megapolitan
Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Laut Pulau Kotok Kepulauan Seribu

Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Laut Pulau Kotok Kepulauan Seribu

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com