Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Titik Paling Rawan Ranjau Paku di Jalan Protokol Wilayah Jakarta

Kompas.com - 13/08/2020, 07:09 WIB
Wahyu Adityo Prodjo,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ruas jalan protokol di wilayah Jakarta masih rawan dari ranjau paku.

Relawan Penyapu Ranjau Paku Saber Community membagikan informasi beberapa titik yang paling rawan ranjau paku di ruas-ruas jalan protokol di Jakarta.

“Yang masih sangat rawan sekali sepanjang ruas jalan Gatot Subroto mulai selepas Halte Busway Slipi Petamburan mengarah Semanggi. Untuk jenis ranjau sepanjang jalan Gatsu rata-rata kebanyakan ranjau jari-jari payung,” ujar Penasihat Relawan Penyapu Ranjau Paku Saber Community Abdul Rohim saat dihubungi, Rabu (12/8/2020) malam.

Baca juga: Jalan Protokol di Jakarta Masih Rawan Ancaman Ranjau Paku

Selain itu, lokasi paling rawan lainnya yaitu setelah gerbang Semanggi 1 sampai dengan Pancoran mengarah ke Cawang.

Di wilayah Jakarta Pusat, ranjau paku banyak bertebaran di sekitar Jalan Letjen Suprapto Galur ke arah underpass Senen dan ruas Jalan Gunung Sahari Kartini mengarah ke Mangga Dua.

“Untuk ruas Galur Senen paku-paku ukuran 3 sampai dengan 4 sentimeterbegitu juga yang di Gunung Sahari jenisnya paku,” kata Rohim.

Baca juga: Polisi Tangkap 2 Pelaku Kejahatan Modus Gembosi Ban Mobil dengan Paku Payung

Sementara, di wilayah Jakarta Barat ada di ruas Jalan Kyai Tapa ke arah Roxy dan arah sebaliknya.

“Ruas Jalan Kyai Tapa, jari-jari payung dan flyover Tomang mengarah Grogol itu jenisnya ranjau paku,” tambah Rohim.

Selain itu, ada juga Jalan Makaliwe Raya ke arah flyover Grogol dan flyover Tomang ke arah Grogol.

“Untuk di daerah Jakarta Selatan yang masih rawan sekitaran perempatan Fedex mengarah Simatupang dan di Bunderan Pondok Indah mengarah Sekolah Duta,” katanya.

Menurut Rohim, jenis ranjau yang banyak mengancam pengendara adalah ranjau paku dan ranjau jari-jari payung.

Ia mengimbau kepada pengendara motor agar ekstra hati-hati ketika melewati titik rawan ranjau.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Megapolitan
Gelar 'Napak Reformasi', Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Gelar "Napak Reformasi", Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Megapolitan
Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Megapolitan
Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Megapolitan
Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Megapolitan
Pelajar SMK Lingga yang Selamat dari Kecelakaan Tiba di Depok, Disambut Tangis Orangtua

Pelajar SMK Lingga yang Selamat dari Kecelakaan Tiba di Depok, Disambut Tangis Orangtua

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
Teka-teki Kematian Pria dengan Tubuh Penuh Luka dan Terbungkus Sarung di Tangsel

Teka-teki Kematian Pria dengan Tubuh Penuh Luka dan Terbungkus Sarung di Tangsel

Megapolitan
Rute Transjakarta 10B Cipinang Besar Selatan-Kalimalang

Rute Transjakarta 10B Cipinang Besar Selatan-Kalimalang

Megapolitan
Adik Kelas Korban Kecelakaan Bus di Subang Datangi SMK Lingga Kencana: Mereka Teman Main Kami Juga

Adik Kelas Korban Kecelakaan Bus di Subang Datangi SMK Lingga Kencana: Mereka Teman Main Kami Juga

Megapolitan
Orangtua Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang Mendatangi SMK Lingga Kencana

Orangtua Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang Mendatangi SMK Lingga Kencana

Megapolitan
Datangi Sekolah, Keluarga Korban Kecelakaan Maut di Ciater: Saya Masih Lemas...

Datangi Sekolah, Keluarga Korban Kecelakaan Maut di Ciater: Saya Masih Lemas...

Megapolitan
Soal Peluang Usung Anies di Pilkada, PDI-P: Calon dari PKS Sebenarnya Lebih Menjual

Soal Peluang Usung Anies di Pilkada, PDI-P: Calon dari PKS Sebenarnya Lebih Menjual

Megapolitan
Polisi Depok Jemput Warganya yang Jadi Korban Kecelakaan Bus di Ciater

Polisi Depok Jemput Warganya yang Jadi Korban Kecelakaan Bus di Ciater

Megapolitan
Warga Sebut Suara Mobil di Sekitar Lokasi Penemuan Mayat Dalam Sarung Terdengar Pukul 05.00 WIB

Warga Sebut Suara Mobil di Sekitar Lokasi Penemuan Mayat Dalam Sarung Terdengar Pukul 05.00 WIB

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com