JAKARTA, KOMPAS.com - Video yang merekam aksi pemukulan terjadi di Jalan Jenderal Sudirman, Karet, Setiabudi, Jakarta Selatan, viral di grup-grup aplikasi percakapan WhatsApp dan media sosial.
Seorang laki-laki terlihat dipukuli hingga terjatuh dan sempat ditendang oleh sejumlah orang.
Aksi pemukulan diduga oleh anggota rombongan Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Viktor Bungtilu Laiskodat.
Dalam video tersebut, Laiskodat tampak berada di lokasi dengan mengenakan baju putih dan celana jins.
Baca juga: Gubernur Viktor Laiskodat: Wisatawan Miskin Tak Boleh Datang ke NTT
Tampak juga dua orang perempuan. Aksi pemukulan tersebut menjadi tontonan para pengendara sepeda motor.
Mereka tampak berhenti sejenak untuk menonton dan merekam aksi pemukulan.
Kapolsek Metro Setiabudi AKBP Yogen Heroes Baruno, saat dikonfimasi, membenarkan ada peristiwa pemukulan oleh anggota rombongan Gubernur NTT itu.
Peristiwa tersebut terjadi pada Jumat (4/12/2020) malam.
“Hanya kesalahpahaman saja. Sudah didamaikan,” ujar Yogen saat dikonfirmasi, Kamis (10/12/2020) pagi.
Peristiwa pemukulan tersebut berawal dari sebuah mobil yang dikemudikan oleh orang mabuk.
Baca juga: Massa Adang Viktor Laiskodat karena Izinkan Pembangunan Pabrik Semen, Dianggap Ingkari Janji Politik
Yogen menyebutkan, mobil tersebut berjalan zig-zag dan memotong rangkaian mobil Gubernur NTT Laiskodat.
“Sudah minta maaf yang mabuk,” kata Yogen.
Peristiwa tersebut sempat ditangani oleh Polsek Metro Setiabudi.
Korban dan rombongan Gubernur NTT Laiskodat sempat bertemu di Mapolsek Metro Setiabudi.
“Dari korban maupun pelapor datang cuma penjelasan singkat tentang potong jalur, kemudian berselisih. Video itu viral setelah kejadian yang berakhir damai. Intinya kejadian sudah selesai,” ucap Yogen.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.