Sudah Dinyatakan Negatif Covid-19, Wagub DKI Tetap Disuntik Vitamin Setiap Hari

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria harus tetap disuntik vitamin meski sudah dinyatakan negatif Covid-19 Jumat (11/12/2020) lalu.

Ariza terlihat kembali beraktivitas di Gedung DPRD DKI Jakarta dan menghadiri rapat paripurna pembahasan perubahan Peraturan Daerah No 1 Tahun 2014 tentang Rencana Tata Raung DKI Jakarta, Senin (14/12/2020).

Di sela-sela meladeni wawancara dengan wartawan, politikus partai Gerindra ini memperlihatkan jarum infus kuning yang menempel di bagian punggung tangan kanannya.

"Saya diinfus vitamin, setiap hari saya disuntik vitamin, caranya begini nih," kata Ariza sambil memperlihatkan jarum infus yang ada di punggung tangan kanannya.

Baca juga: Sembuh dari Covid-19, Wagub DKI Hadiri Rapat Paripurna DPRD

Meski sudah dinyatakan sembuh, Ariza mengaku masih terus menerima asupan vitamin dari suntikan.

Suntikan vitamin tersebut, kata dia, dilakukan setiap hari sejak dia dinyatakan positif Covid-19 pada 29 November lalu.

"Sejak (terjangkit) Covid, saya setiap hari saya dikasih vitamin," ucap Ariza.

Dia juga mengaku bahwa kondisinya sudah mulai membaik setelah melaksanakan isolasi. Ariza mengatakan, dia berstatus sebagai orang tanpa gejala (OTG) saat terpapar Covid-19.

"Tidak ada gejala apapun tidak mual tidak panas rasa tetap ada penciuman juga baik tidak pegal-pegal dan sebagainya sebagaimana umumnya saya Alhamdulillah sehat," kata Ariza.

Baca juga: Sembuh dari Covid-19, Wagub DKI: Saya Belajar dari yang Sudah Sembuh

Ariza kemudian mengaku rutin melakukan tes PCR untuk memastikan apakah virus SARS-CoV-2 yang sempat berada dalam tubuhnya itu sudah benar-benar hilang.

Ariza mengatakan, hasil tes menyatakan bahwa dirinya negatif Covid-19. Ia kemudian berencana kembali aktif berkantor di Balai Kota DKI Jakarta.

"Tadi malam juga terakhir dilakukan tes lagi, Alhamdulillah negatif pada hari ini saya hadir di rapat paripurna dan hari-hari berikutnya akan kembali aktif di Balai Kota," kata Ariza.