JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang pria berusia 60 tahun ditemukan tewas gantung diri di kamarnya di Muara Angke RT 007 RW 011, Pluit, Penjaringan Jakarta Utara, Senin (4/1/2021) pagi.
Kanit Reskrim Polsek Sunda Kelapa AKP Ikrom Baihaki dalam keterangannya menyebut, pria yang diketahui bernama Ario Pangestu ini diduga bunuh diri.
"Penemuan seorang laki-laki meninggal dunia diduga bunuh diri dengan cara menjerat leher dengan kain dan dikaitkan ke pentilasi pintu kamar tidur korban," kata Ikrom.
Baca juga: Pengendara Motor Ditemukan Tewas Tergeletak di Jalan, Diduga Meninggal karena Sakit
Ario ditemukan tergantung dengan seutas kain berwarna coklat yang terikat di ventilasi kamarnya setinggi lebih dari 2 meter.
Ario pertama kali ditemukan oleh adik kandungnya, Mimi Forensia yang juga tinggal satu rumah dengannya.
Ia langsung melaporkan kejadian tersebut ke Unit Reskrim Polsek Sunda Kelapa.
Kemudian Kanit dan Panit Reskrim mendatangi lokasi untuk melakukan olah TKP yang didampingi oleh dr. Sania dari Puskesmas Muara Angke.
Pada saat petugas datang ke lokasi, korban sudah diletakan di tempat tidurnya.
Baca juga: Kronologi 2 Remaja Dianiaya Geng Motor, Berawal dari Rekam Aksi Begal
Menurut pengakuan keluarga, Ario menderita sakit pengeroposan tulang atau Osteoporosis dan sakit lambung selama bertahun-tahun.
Sebelum ditemukan meninggal dunia pukul 07.00 WIB, Ario sempat mengirim pesan WhatsApp kepada keponakannya pukul 04.00 WIB.
Isinya, korban meminta maaf dan mengucapkan selamat tinggal.
Kontak bantuan
Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.
Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.
Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.
Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini:
https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/