Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Underpass Taman Cibodas, Kota Tangerang, Dilanda Banjir Setinggi 80 Cm

Kompas.com - 18/02/2021, 18:38 WIB
Muhammad Naufal,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Jalan Underpass Taman Cibodas di Kota Tangerang, Banten, dilanda banjir setinggi 80 sentimeter, Kamis (18/2/2021) siang.

Seorang petugas Dinas Pekerjaan Umum dan Pemukiman Rakyat (PUPR) Kota Tangerang, Samin, mengatakan, jalan tersebut biasanya dilanda banjir jika hujan deras.

"Ketambahan juga dari luapan Kali Sabi. Kali itu juga dapat kiriman air dari sungai di Bitung Jaya, Kabupaten Tangerang," kata Samin ketika ditemui, Kamis sore.

Baca juga: Underpass Taman Cibodas Sempat Terendam Banjir

Dia mengemukakan, banyak pengendara yang kemudian menghindari jalan tersebut.

"Banyak yang takut mogok ya. Jadi memang mobil sedan sama motor enggak lewat sini. Mereka milih lewat atas (fly over)," kata Samin.

Ia menjelaskan, Kali Sabi yang meluap kerap kali membawa banyak sampah. Dia dan sejumlah petugas Dinas PUPR membersihkan sampah yang tersangkut dinding jembatan.

"Kami di sini untuk ngebersihin sampah yang nyangkut di jembatan. Kan karena meluap, kalinya jadi punya ketinggian yang sama kaya jembatan, banyak sampah yang nyangkut di jembatan," urai Samin.

Samin mengatakan, banjir tersebut cepat surut dan aliran air di Kali Sabi berjalan lancar.

"Dari aliran Kali Sabi itu nyambungnya ke Sungai Cisadane. Ibarat dibuangnya ke Sungai Cisadane aliran air ini," kata dia.

April, salah seorang warga setempat mengatakan, banjir tersebut sangat mengganggu aktivitasnya. 

"Kantor saya dekat sini. Saya kalau pulang kan harus lewat jalan ini, ya jujur terganggu banget," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com