Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenalkan Kebiasaan Bersepeda kepada Anak di Hari Bersepeda Sedunia

Kompas.com - 03/06/2021, 10:37 WIB
Mita Amalia Hapsari,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Hari bersepeda seunia yang diperingati tiap 3 Juni tidak hanya dimanfaatkan pesepeda untuk bersepeda bersama ke kantor.

Momen ini juga dimanfaatkan masyarakat untuk mengenalkan kebiasaan bersepeda kepada buah hati mereka, tidak terkecuali anak berkebutuhan khusus.

Momen istimewa ini diungkapkan Terry (44).

Ia mengaku senang berkesempatan mengajak anaknya, Adam (15), untuk bersepeda bersama dalam rangka memperingati hari bersepeda sedunia.

"Hari ini naik sepeda bareng anak saya. Dia berkebutuhan khusus, down syndrom. Senang bisa bersepeda bersama, dengan teman-teman juga," ujar Terry saat ditemui di acara peringatan hari bersepeda sedunia di Bundaran Senayan, Jakarta, Kamis (3/6/2021).

Baca juga: Anies Serukan Semua Warga Jakarta Berangkat ke Kantor Naik Sepeda Hari Ini

Terry mengaku sengaja mengajak anaknya bersepeda hari ini demi mengenalkan kebiasaan hobinya bersepeda.

Meski anaknya memiliki kebutuhan khusus, Terry berharap anaknya bisa ikut mencintai hobi bersepeda sekaligus menunjukkan kepada masyarakat bahwa siapa pun bisa menggeluti hobi dunia sepeda.

Dengan menaiki sepeda pedal dobel alias sepeda tandem, Terry berangkat sebelum matahari terbit bersama anaknya dari rumahnya di kawasan Grogol, Jakarta Barat.

Adam sendiri mengaku senang bisa bersepeda bersama sang ayah dan bertemu banyak pesepeda lainnya.

Baca juga: Ajak Warga Terbiasa Bersepeda, Anies Janji Bangun Lebih Banyak Jalur Sepeda

Terry dan Adam merupakan pesepeda yang merayakan hari bersepeda sedunia bersama puluhan orang lainnya dari sejumlah komunitas pesepeda Jakarta dan masyarakat pengguna sepeda.

"Harapannya hari ini makin banyak yang naik sepeda. Saya yang suka sepeda jadi banyak temannya. Sejak kecil sudah diberikan sepeda, jadi saya sudah suka sepeda sejak lama. Sekarang makin bangga karena makin banyak orang naik sepeda, " ungkap Terry.

Adapun perayaan hari bersepeda sedunia yang juga dihadiri Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Duta Besar Denmark dan Belanda tersebut dimulai sejak pukul 06.30 WIB di Bundaran Senayan.

Rombongan kemudian bersepeda bersama menuju Bundaran HI, kemudian dilanjutkan ke Balai Kota DKI Jakarta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Megapolitan
Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com