Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sentra Vaksinasi di Gedung SMESCO Terima Peserta Masyarakat Umum

Kompas.com - 25/06/2021, 21:30 WIB
Mita Amalia Hapsari,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sentra Vaksinasi di Gedung SMESCO UMKM, Kuningan, Jakarta Selatan, mulai menerima peserta vaksinasi dari kalangan masyarakat umum.

Sentra vaksinasi hasil kerja sama antara Himpunan Peritel dan Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia (Hippindo) dengan Kementerian Koperasi dan UMKM tersebut digelar gratis.

Acara tersebut sebelumnya diprioritaskan bagi para pekerja di bidang retail dan UMKM, namun kini dibuka untuk umum.

Vaksinasi ini akan diperpanjang hingga 4 Agustus 2021.

Baca juga: Khusus Warga KTP Jakarta Bisa Ikut Vaksinasi di GBK Sabtu Besok

Sebagai informasi, vaksinasi di Gedung SMESCO UMKM tidak bisa dilakukan secara go show atau tanpa mendaftar terlebih dahulu.

Masyarakat harus mendaftar secara daring melalui aplikasi JAKI, website corona.jakarta.go.id maupun formulir yang bisa dilihat tata caranya di instagram @hippindo.

"Kami tidak melakukan Go Show karena akan menyebabkan kerumunan. Dengan pendaftaran daring, diharapkan masyarakat umum yang ingin vaksin bisa lebih rapi dengan penjadwalan terlebih dulu, sehingga sesuai kapasitas per jam per hari," jelas Sekjen Hippindo Haryanto Pratanta saat dihubungi, Jumat (25/6/2021).

Sentra vaksinasi di Gedung Smesco Jakarta menargetkan melakukan 150.000 vaksinasi. Targetnya 5.000 orang per hari.

Adapun vaksin yang akan diberikan berbeda dengan vaksin pada peserta sebelumnya.

Baca juga: Potret Pilu Pemakaman Jenazah Pasien Covid-19 di TPU Rorotan: 3 Peti Ditumpuk dalam Satu Ambulans

Jika sebelumnya vaksin yang diberikan adalah AstraZeneca, maka per 21 Juni 2021, sentra vaksinasi SMESCO menggunakan vaksin Sinovac untuk dosis pertama.

Sementara itu, peserta yang berhak menerima vaksin ini hanya warga usia di atas 18 tahun yang memiliki KTP atau berdomisili di DKI Jakarta.

Meski demikian, Haryanto mengatakan, tidak menutup kemungkinan ke depannya akan menerima warga non domisili Jakarta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Megapolitan
Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Megapolitan
Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Rayakan 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Rayakan "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Megapolitan
Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Megapolitan
Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Megapolitan
Hadiri 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Hadiri "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Megapolitan
Pakai Caping Saat Aksi 'May Day', Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Pakai Caping Saat Aksi "May Day", Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Megapolitan
Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com