Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Epidemiolog Prediksi Dampak Varian Omicron di Jakarta Ringan, Ini Alasannya

Kompas.com - 28/12/2021, 18:20 WIB
Vitorio Mantalean,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Epidemiolog Universitas Indonesia, Tri Yunis Miko, memprediksi bahwa dampak virus SARS-CoV-2 varian Omicron di Ibu Kota tidak parah.

Sebagai informasi, hari ini Kementerian Kesehatan mengumumkan temuan pertama mereka kasus varian Omicron yang tidak dibawa dari mancanegara (transmisi lokal).

Pasien itu diketahui tiba di Jakarta pada 6 Desember lalu dari Medan, Sumatera Utara, dan sempat berkunjung ke restoran di kawasan Sudirman pada 17 Desember.

Baca juga: Pasien yang Terpapar Omicron Sempat Singgah di Restoran SCBD, Pemkot Jaksel Swab PCR 30 Pegawai

"Jakarta pasti akan lebih ringan, jadi jangan takut, tidak akan separah pada bulan Juli," ujar Miko kepada Kompas.com, Selasa (28/12/2021).

Miko menyinggung dua hal di balik pendapatnya itu. Pertama, mayoritas penduduk diduga sudah pernah terinfeksi virus SARS-CoV-2 varian Delta.

Kedua, tingkat vaksinasi Covid-19 dosis lengkap sudah cukup baik. Data Pemprov DKI Jakarta, vaksinasi Covid-19 dosis 1 dan 2 yang mereka lakukan sudah di atas 90 persen.

Kombinasi keduanya diprediksi menghasilkan kekebalan yang cukup untuk mencegah gejala berat akibat varian Omicron.

Baca juga: Pasien Omicron yang Lolos di Wisma Atlet Lakukan Tes Pembanding Hasilnya Negatif, Kok Bisa?

Tanpa vaksinasi Covid-19 dan varian Delta saja, survei serologi Fakultas Kesehatan Masyarakat UI pada awal 2021 menunjukkan bahwa hampir 50 persen penduduk Jakarta sudah memiliki antibodi Covid-19

"Menurut saya, (dampak Omicron) aman-aman saja bagi orang yang sudah terinfeksi (Delta), gejalanya akan ringan," jelas Miko.

"Penyebarannya memang akan jadi lebih besar, terbukti di Amerika, di Inggris, menjadi kasus yang dominan. Di Amerika, (Omicron) menggantikan Delta. Di Inggris menggantikan varian Alpha," tutupnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 7 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung Periksa Adik Harvey Moeis Jadi Saksi Kasus Korupsi Timah

Kejagung Periksa Adik Harvey Moeis Jadi Saksi Kasus Korupsi Timah

Nasional
SYL Ngaku Bayar Eks Jubir KPK Febri Diansyah Jadi Pengacara dengan Uang Pribadi

SYL Ngaku Bayar Eks Jubir KPK Febri Diansyah Jadi Pengacara dengan Uang Pribadi

Nasional
PDI-P Sebut Pemanggilan Hasto oleh Polda Metro Jaya Upaya Bungkam Suara Kritis

PDI-P Sebut Pemanggilan Hasto oleh Polda Metro Jaya Upaya Bungkam Suara Kritis

Nasional
Apresiasi Perwira Inovatif, Annual Pertamina Awards Ke-14 Resmi Dibuka

Apresiasi Perwira Inovatif, Annual Pertamina Awards Ke-14 Resmi Dibuka

Nasional
Bertanya ke Saksi, SYL Tegaskan Bagikan Sembako hingga Sewa Pesawat untuk Kepentingan Masyarakat

Bertanya ke Saksi, SYL Tegaskan Bagikan Sembako hingga Sewa Pesawat untuk Kepentingan Masyarakat

Nasional
162.961 Jemaah Haji Sudah Tiba di Arab Saudi, 36 Wafat

162.961 Jemaah Haji Sudah Tiba di Arab Saudi, 36 Wafat

Nasional
34 dari 37 WNI yang Berhaji Tanpa Visa Haji Dibebaskan dan Dipulangkan ke Tanah Air

34 dari 37 WNI yang Berhaji Tanpa Visa Haji Dibebaskan dan Dipulangkan ke Tanah Air

Nasional
KPU Akan Rapat Internal dan Konsultasi dengan DPR Usai MA Ubah Batas Usia Calon Kepala Daerah

KPU Akan Rapat Internal dan Konsultasi dengan DPR Usai MA Ubah Batas Usia Calon Kepala Daerah

Nasional
TNI Siap Dikirim ke Gaza untuk Operasi Perdamaian

TNI Siap Dikirim ke Gaza untuk Operasi Perdamaian

Nasional
Istri Terima Uang Rp 30 Juta Per Bulan dari Kementan, SYL: Ada Kegiatan Dharma Wanita

Istri Terima Uang Rp 30 Juta Per Bulan dari Kementan, SYL: Ada Kegiatan Dharma Wanita

Nasional
PN Jakpus Tak Berwenang Adili Gugatan soal Pencalonan Gibran, Pengacara Jokowi: Tak Terbukti Lawan Hukum

PN Jakpus Tak Berwenang Adili Gugatan soal Pencalonan Gibran, Pengacara Jokowi: Tak Terbukti Lawan Hukum

Nasional
Hasto Curiga Ada 'Orderan' di Balik Pemanggilannya ke Polda Metro Jaya

Hasto Curiga Ada "Orderan" di Balik Pemanggilannya ke Polda Metro Jaya

Nasional
Kata PP Muhammadiyah soal Jokowi Beri Izin Usaha Tambang untuk Ormas

Kata PP Muhammadiyah soal Jokowi Beri Izin Usaha Tambang untuk Ormas

Nasional
Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Mundur, Jokowi: Pembangunan IKN Terus Lanjut

Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Mundur, Jokowi: Pembangunan IKN Terus Lanjut

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com