Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Covid-19 Melonjak, PTM di Kota Bekasi Akan Dievaluasi

Kompas.com - 30/01/2022, 11:17 WIB
Nursita Sari

Editor

BEKASI, KOMPAS.com - Kasus Covid-19 di Kota Bekasi mulai meningkat secara signifikan. Hal ini membuat Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi berencana mengevaluasi pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM).

Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto mengatakan, pihaknya akan berkoordinasi dengan kepala sekolah terlebih dahulu untuk membahas situasi pandemi Covid-19.

Sejauh ini, kata dia, PTM di Kota Bekasi berjalan dengan kapasitas 50 persen untuk tingkat SD dan SMP, sedangkan tingkat SMA berjalan dengan kapasitas 100 persen.

"Saya akan kumpulkan kepala sekolah SD dan SMP karena di Bekasi sendiri sudah menurunkan levelnya (kapasitas PTM) sampai 50 persen dari jumlah tatap muka yang ada," kata Tri dikutip Tribun Jakarta, Minggu (30/1/2022).

Baca juga: Naik Drastis, Kasus Aktif Covid-19 di Kota Bekasi Nyaris Tembus 2.000 Pasien

Dia menambahkan, evaluasi dilakukan untuk menentukan kebijakan menyikapi lonjakan kasus Covid-19 di Kota Bekasi akibat varian Omicron.

Nantinya Pemkot akan memutuskan apakah PTM di Kota Bekasi akan dilakukan secara terbatas lagi atau benar-benar dihentikan dan diganti dengan pembelajaran secara daring.

"Apakah memang nanti seluruhnya dilakukan pembelajaran jarak jauh, kami akan sampaikan nanti saat rapat dan koordinasikan dengan kepala sekolah juga dengan jajaran Dinas Kesehatan dan Dinas Pendidikan," ujar Tri.

Baca juga: BOR RS Rujukan Covid-19 di Bekasi Melonjak, Pekan Lalu 7 Persen, Kini Nyaris 22 Persen

Berdasarkan laporan terbaru, lanjut Tri, PTM di Kota Bekasi sejauh ini masih berjalan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes).

Dia juga memastikan, belum ada sekolah yang ditutup terkait penemuan klaster penularan di kalangan siswa.

"Per hari ini belum ada, karena berdasarkan hasil tracing yang kami lakukan per hari ini yang ada (kasus Covid-19) ada di SMAN 1 ya, 1 orang. Jadi yang lain belum ada laporan masuk," jelas dia.

Lonjakan kasus Covid-19 di Kota Bekasi

Adapun kasus aktif Covid-19 di Kota Bekasi meningkat drastis dalam beberapa waktu terakhir.

Berdasarkan data Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) Kota Bekasi, total kasus aktif Covid-19 per Kamis (27/1/2022) mencapai 1.997 pasien.

Tri Adhianto mengatakan, mayoritas pasien Covid-19 di Kota Bekasi merupakan orang tanpa gejala (OTG).

"Semuanya hampir OTG, tanpa ada gejala yang cukup signifikan, tapi begitu dites, dia positif (Covid-19)," kata Tri saat ditemui wartawan, Jumat (28/1/2022).

Baca juga: Ledakan Covid-19 di Jakarta, Ditemukan 5.765 Kasus dalam Sehari, BOR Terus Bertambah

Lonjakan angka kasus Covid-19 di Kota Bekasi membuat ketersediaan tempat tidur atau bed occupancy ratio (BOR) di rumah sakit rujukan Covid-19 ikut melonjak.

Berdasarkan data KPCPEN Kota Bekasi, BOR isolasi pasien Covid-19 di seluruh rumah sakit rujukan di Kota Bekasi hanya 7,32 persen pada Jumat (21/1/2022) pekan lalu.

BOR kemudian meningkat drastis menjadi 21,91 per Kamis (27/1/2022).

Selain itu, BOR ICU Covid-19 di seluruh rumah sakit rujukan di Kota Bekasi juga ikut naik menjadi 3,97 persen dari minggu sebelumnya hanya 1,53 persen.

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul "Kasus Covid-19 Meningkat, Plt Wali Kota Bekasi Evaluasi Pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka". (Tribun Jakarta/Yusuf Bachtiar)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Megapolitan
Kronologi Jari Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Sampai Putus, Pelaku Diduga Mabuk

Kronologi Jari Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Sampai Putus, Pelaku Diduga Mabuk

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Ditangkap di Rumah Istrinya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Ditangkap di Rumah Istrinya

Megapolitan
DJ East Blake Nekat Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih sebab Tak Terima Diputuskan

DJ East Blake Nekat Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih sebab Tak Terima Diputuskan

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Satpol PP dan Dinas Terkait Dinilai Lalai

RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Satpol PP dan Dinas Terkait Dinilai Lalai

Megapolitan
7 Tahun Berdiri, Lokasi Binaan Pasar Minggu Kini Sepi Pedagang dan Pembeli

7 Tahun Berdiri, Lokasi Binaan Pasar Minggu Kini Sepi Pedagang dan Pembeli

Megapolitan
Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana

Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana

Megapolitan
Tak Sadar Jarinya Digigit sampai Putus, Satpam Gereja: Ada yang Bilang 'Itu Jarinya Buntung'

Tak Sadar Jarinya Digigit sampai Putus, Satpam Gereja: Ada yang Bilang "Itu Jarinya Buntung"

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Jadi Tersangka, Dijerat Pasal Pembunuhan dan Curas

Pembunuh Wanita Dalam Koper Jadi Tersangka, Dijerat Pasal Pembunuhan dan Curas

Megapolitan
Korban Duga Pelaku yang Gigit Jarinya hingga Putus di Bawah Pengaruh Alkohol

Korban Duga Pelaku yang Gigit Jarinya hingga Putus di Bawah Pengaruh Alkohol

Megapolitan
Geng Motor Nekat Masuk 'Kandang Tentara' di Halim, Kena Gebuk Provost Lalu Diringkus Polisi

Geng Motor Nekat Masuk 'Kandang Tentara' di Halim, Kena Gebuk Provost Lalu Diringkus Polisi

Megapolitan
Banyak Kondom Bekas Berserak, Satpol PP Jaga RTH Tubagus Angke

Banyak Kondom Bekas Berserak, Satpol PP Jaga RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com