Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Persen Nakes di Jakarta Pusat Terpapar Covid-19, Vaksinasi Masih Dapat Dilaksanakan

Kompas.com - 08/02/2022, 16:42 WIB
Reza Agustian,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

 

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak lima persen tenaga kesehatan (nakes) pada rumah sakit serta puskesmas kelurahan dan kecamatan di Jakarta Pusat dinyatakan positif Covid-19.

"Sekitar lima persen nakes kita di sejumlah puskesmas kelurahan, kecamatan, dan rumah sakit umum daerah (RSUD) terpapar Covid-19," ujar Kepala Suku Dinas Kesehatan (Kasudinkes) Jakarta Pusat Erizon Safari saat dihubungi, Selasa (8/2/2022).

Baca juga: Pasien Covid-19 Semakin Melonjak, Wisma Atlet Akan Tambah Nakes

Erizon mengungkapkan bahwa nakes merupakan garda terdepan sehingga memiliki kontak erat dengan para pasien yang dicurigai terpapar Covid-19.

"Nakes bisa terpapar Covid-19 kapan saja, karena mereka garda terdepan dalam memberikan pelayanan kesehatan, tapi semua nakes selalu mengutamakan kedisiplinan protokol kesehatan," ucap dia.

Erizon mengimbau kepada seluruh nakes di wilayahnya agar tetap memberikan pelayanan terbaik walaupun jumlah nakes saat ini terbatas.

Meski memiliki keterbatasan jumlah nakes, ia memastikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat seperti program vaksinasi masih dapat dilaksanakan.

"Jika nakes di Puskesmas itu ada yang Covid-19, bukan berarti pelayanan kesehatan berhenti. Kepala puskesmas yang dapat menentukan apakah puskesmas bisa tetap beroperasi atau dialihkan ke puskesmas lainnya," kata dia.

Baca juga: Tenaga Kesehatan di Puskesmas Kebon Sirih Positif Covid-19, Pelayanan Pengobatan Dihentikan Sementara

Saat ini tingkat keterisian tempat tidur atau bed occupancy ratio (BOR) di rumah sakit Jakarta Pusat mencapai angka 77 persen.

Sedangkan untuk BOR ICU di rumah sakit Jakarta Pusat berada di angka 29,2 persen.

Tingkat keterisian tempat tidur di rumah sakit Jakarta Pusat lebih banyak terisi pada rumah sakit milik pemerintah.

"BOR di rumah sakit pemerintah pusat lebih tinggi dibanding rumah sakit milik swasta," tutur Erizon.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sebelum Terperosok dan Tewas di Selokan Matraman, Balita A Hujan-hujanan dengan Kakaknya

Sebelum Terperosok dan Tewas di Selokan Matraman, Balita A Hujan-hujanan dengan Kakaknya

Megapolitan
Kemiskinan dan Beban Generasi 'Sandwich' di Balik Aksi Pria Bayar Makan Seenaknya di Warteg Tanah Abang

Kemiskinan dan Beban Generasi "Sandwich" di Balik Aksi Pria Bayar Makan Seenaknya di Warteg Tanah Abang

Megapolitan
Cerita Warga Sempat Trauma Naik JakLingko karena Sopir Ugal-ugalan Sambil Ditelepon 'Debt Collector'

Cerita Warga Sempat Trauma Naik JakLingko karena Sopir Ugal-ugalan Sambil Ditelepon "Debt Collector"

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Seorang Pria Ditangkap Buntut Bayar Makan Warteg Sesukanya | Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017

[POPULER JABODETABEK] Seorang Pria Ditangkap Buntut Bayar Makan Warteg Sesukanya | Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017

Megapolitan
Libur Nasional, Ganjil Genap Jakarta Tanggal 9-10 Mei 2024 Ditiadakan

Libur Nasional, Ganjil Genap Jakarta Tanggal 9-10 Mei 2024 Ditiadakan

Megapolitan
Curhat ke Polisi, Warga Klender: Kalau Diserang Petasan, Apakah Kami Diam Saja?

Curhat ke Polisi, Warga Klender: Kalau Diserang Petasan, Apakah Kami Diam Saja?

Megapolitan
Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com