Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jenazah Eril Dijadwalkan Tiba di Bandara Soekarno-Hatta Minggu 12 Juni

Kompas.com - 10/06/2022, 20:57 WIB
Muhammad Naufal,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Jenazah Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril, putra Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, direncanakan tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang, Banten, pada Minggu (12/6/2022).

Informasi ini disampaikan Kepala Biro Administrasi Pimpinan Provinsi Jawa Barat Wahyu Mijaya. "Betul, rencana hari Minggu (jenazah Eril tiba di Indonesia)," ujar Wahyu, saat dihubungi, Jumat (10/6/2022).

Baca juga: Polisi Kawal Pemulangan Jenazah Eril dari Bandara hingga Rumah Duka

Namun, Wahyu belum dapat memastikan pukul berapa jenazah Eril tiba. Ia hanya menyebutkan, jenazah akan diangkut menggunakan pesawat kargo.

"Seperti biasa saja, menggunakan pesawat kargo. (Nomor pesawat) belum terkonfirmasi," kata Wahyu.

"Untuk jamnya belum dapat dikonfirmasi, nanti diinformasikan," tutur dia.

Hal senada disampaikan Senior Manager Branch Communication and Legal Bandara Soekarno-Hatta M Holik Muardi.

"Berdasarkan informasi yang kami peroleh, itu hari Minggu 12 Juni (jenazah Eril tiba di Bandara Soekarno-Hatta)," ucap Holik, saat dikonfirmasi, Jumat.

Menurut dia, pihak Bandara Soekarno-Hatta bakal menyiapkan ambulans. "Kita siapkan ambulans untuk membawa jenazahnya," ujar Holik.

Sebelumnya diberitakan, pihak kepolisian Swiss berhasil menemukan jenazah Eril pada hari ke-14 pencarian. Eril dilaporkan hilang setelah berenang di Sungai Aare, pada Kamis (26/5/2022) lalu.

Baca juga: Wagub DKI Berencana Hadir di Pemakaman Eril, Putra Sulung Ridwan Kamil

Duta Besar RI untuk Swiss Muliaman Hadad mengatakan, Eril ditemukan pada Rabu (8/6/2022) pagi.

Polisi wilayah Bern mendapat laporan temuan tubuh seorang pria berada di Bendungan Engehalde. Kemudian, polisi mengevakuasi jenazah dari cekungan luapan bendung.

Perwakilan keluarga Ridwan Kamil, Elpi Nazzuzaman menyampaikan, jenazah Eril kemungkinan bakal dibawa ke Indonesia pekan ini.

Menurut dia, jenazah Eril akan dibawa ke Indonesia pada Sabtu atau Minggu. Dia menyebutkan, jenazah Eril akan disucikan dan dishalatkan sebagai muslim.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Megapolitan
Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com