Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Stasiun Matraman Layani Rute Cikarang-Bekasi ke Kampung Bandan, Tujuannya Hindari Penumpukan di Manggarai

Kompas.com - 17/06/2022, 11:45 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Stasiun Matraman, Jakarta Timur, mulai beroperasi hari ini, Jumat (17/6/2022).

Vice President Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba mengatakan, uji coba operasional akan dilaksanakan selama satu minggu ke depan.

Tujuan dioperasikannya Stasiun Matraman yakni menghindari penumpukan pengguna KRL di Stasiun Manggarai.

Baca juga: Uji Coba Stasiun Matraman, Kepadatan Stasiun Manggarai Bakal Terurai?

"Karena biasanya (pengguna) yang turun di Stasiun Manggarai enggak transit, jadi bisa turun di Matraman pilihannya," kata Anne di lokasi, Jumat.

Stasiun Matraman melayani perjalanan KRL mulai dari Cikarang-Jatinegara-Manggarai-Tanah Abang-Kampung Bandan.

"Stasiun Matraman bisa menjadi kemudahan aksesibilitas pengguna jasa Commuter Line, khususnya Kampung Melayu, Stasiun Senen, Cempaka putih dan sekitarnya. Sehingga kami berharap dengan adanya stasiun shelter ini bisa melayani sekitar 2000 penumpang (per hari)," kata Anne.

Anne mengatakan, hingga pukul 08.00 WIB, ada sekitar 100 pengguna yang naik atau turun dari Stasiun Matraman.

"Volume pengguna bukan tujuan utama, karena kami sedang melakukan uji coba," kata Anne.

Baca juga: Stasiun Matraman Mulai Uji Coba Operasional KRL Hari Ini, Pengguna Masih Sepi

Pantauan di lokasi, fasilitas seperti kartu tap, lift, eskalator hingga commuter line ticket vending machine telah berfungsi dengan baik.

Hanya terdapat dua peron di Stasiun Matraman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
KPU DKI Pastikan Keamanan Data 618.000 KTP yang Dikumpulkan untuk Syarat Dukung Cagub Independen

KPU DKI Pastikan Keamanan Data 618.000 KTP yang Dikumpulkan untuk Syarat Dukung Cagub Independen

Megapolitan
Ketua RW: Aktivitas Ibadah yang Dilakukan Mahasiswa di Tangsel Sudah Dikeluhkan Warga

Ketua RW: Aktivitas Ibadah yang Dilakukan Mahasiswa di Tangsel Sudah Dikeluhkan Warga

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com