JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Nasdem Aceh Teuku Taufiqulhadi menegaskan, kunjungannya ke rumah dinas Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tidak membahas masalah pencapresan.
Menurut dia, pembicaraan tersebut sudah selesai di tingkat DPP Nasdem.
"Kan sudah selesai. Jadi sudah lebih dari pada itu, DPP sudah menyebutkan nama Pak Anies, Pak Andika dan Pak Ganjar. Jadi enggak ada lagi yang bisa saya sebutkan kalau sudah sampai di situ," kata Teuku Taufiqulhadi pada wartawan, Selasa.
Baca juga: Anies Minta Warga Jakarta Tak Khawatir Masalah Administrasi Setelah Puluhan Nama Jalan Diganti
Taufiqulhadi mengatakan, kunjungannya itu hanya untuk memberitahukan soal peresmian kantor baru DPW Partai Nasdem Aceh pada 27 Juni mendatang.
Namun, Anies mengaku tidak bisa hadir jika waktunya terlampau mepet karena padatnya jadwal sebagai gubernur.
"Tapi karena waktu sangat dekat, pak Anies mengatakan mungkin tidak bisa di waktu yang sangat dekat itu karena agenda sangat penuh," ujar dia.
Sebelumnya diberitakan, Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh menerima daftar tiga nama tersebut dari Ketua Koordinator Badan Pemenangan Pemilu Nasdem, Prananda Surya Paloh, saat Rakernas di Jakarta Convention Center (JCC), Jumat (17/6/2022).
"Setelah melalui rakernas penuh dinamis semalam, SC telah menggodok tiga nama. Tiga nama itu tentu sesuai kriteria yang diinginkan ketum, dan pasti memenuhi persyaratan Partai Nasdem," ujar Prananda.
Baca juga: Anies Resmi Ubah 22 Nama Jalan di Jakarta dengan Nama Tokoh Betawi
"Maka dengan seizin rakernas yang mulia ini dan seizin Tuhan Yang Maha Esa, rekomendasi rakernas saya mewakili anggota SC, saya serahkan ke ketum," tutur dia.
Sementara itu, Surya Paloh mengaku merasakan antusiasme dan semangat yang luar biasa dalam rakernas tersebut.
Dia yakin tim Steering Comittee Rakernas Nasdem telah merenungkan ketiga nama capres itu dengan serius sebelum menyerahkan hasil tersebut kepadanya.
"Rekomendasi yang ditujukan kepada saya, dengan amanah rakernas ini memutuskan menetapkan rekomendasi nama-nama bakal capres RI yang akan diusung Partai Nasdem pada Pemilu 2024 yang akan datang dari tiga nama. Tiga nama ini adalah pilihan saudara-saudara," kata Surya Paloh.
"Saya akan bacakan, penetapan rekomendasi bakal capres pada Pemilu 2024. Pertama, Anies Rasyid Baswedan, kedua Muhammad Andika Perkasa, ketiga Ganjar Pranowo," sambung dia.
Baca juga: Respons Anies Usai Diusulkan Nasdem Jadi Capres, Senyum dan Merasa Terhormat
Setelah ini, Surya Paloh akan menentukan satu nama untuk diusung sebagai capres definitif. Satu nama itu diprediksi baru ditentukan Paloh pada akhir tahun.
Ketua DPP Partai NasDem Willy Aditya menjelaskan alasan partainya memilih Ganjar dan Anies Baswedan.
Pertama, Ganjar dan Anies dipilih karena figurnya dominan dalam berbagai survei yang dilakukan kader Partai Nasdem di daerah.
“Dua nama itu sangat prominence dan dominance, sehingga itu jadi pilihan yang rasional bagi kami,” ungkap dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.