Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tren Kasus Covid-19 di Jakarta 2 Pekan Terakhir, Pernah Tembus 3.279

Kompas.com - 08/08/2022, 13:52 WIB
Sania Mashabi,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tren penambahan kasus Covid-19 di DKI Jakarta dalam dua minggu terakhir masih fluktuatif.

Hal ini terlihat dari data Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta yang dipublikasikan melalui laman corona.jakarta.go.id.

Berdasarkan data tersebut, dalam dua pekan terakhir, kasus baru Covid-19 pernah menembus angka 3.279 pada 27 Juli, sedangkan angka terendah yakni 1.486 kasus harian pada 1 Agustus.

Rinciannya, pada 25 Juli 2022, kasus Covid-19 bertambah 2.168, kemudian pada 26 Juli bertambah sebanyak 2.974.

Lalu, pada 27 Juli, kasus harian Covid-19 bertambah sebanyak 3.279, kemudian pada 28 Juli turun ke angka 3.157 kasus baru.

Baca juga: BPBD DKI: Waspadai Banjir Rob 7-13 Agustus di Pesisir Jakarta

Selanjutnya, angka kasus harian Covid-19 terus menurun menjadi 2.987 pada 29 Juli, 2.629 kasus baru pada 30 Juli, 2.198 kasus baru pada 31 Juli 2022, dan 1.486 kasus harian Covid-19 pada 1 Agustus 2022.

Setelah itu, angka kasus baru Covid-19 kembali merangkak naik, yakni 1.993 pada 2 Agustus, 2.532 pada 3 Agustus, dan 2.814 kasus baru pada 4 Agustus.

 

Hari selanjutnya, yakni 5 Agustus 2022, angka kasus baru Covid-19 kembali turun ke angka 2.569, kemudian turun lagi ke angka 2.356 keesokan harinya, dan pada 7 Agustus juga menurun ke angka 1.824 kasus baru Covid-19.

Baca juga: Mediasi Gagal, Warga Pulogadung yang Aksesnya Ditutup Tembok Berencana Pindah Rumah

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dwi Oktavia, dalam siaran pers resmi Pemprov DKI pada Minggu (7/8/2022), mengimbau warga untuk selalu memakai masker saat beraktivitas di luar rumah, terutama di tempat publik.

Kemudian, warga juga diimbau segera melengkapi vaksinasi Covid-19 dengan booster atau dosis ketiga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com