"Kenaikan harga BBM tentu menyentuh inflasi secara umum karena akan merambat ke seluruh sektor termasuk harga-harga komoditas kebutuhan dasar masyarakat," ungkap dia.
Baca juga: Demo Tolak Kenaikan Harga BBM, Mahasiswa Bakar Ban di Kolong Flyover Pasar Rebo
Selain itu, kenaikan harga BBM juga mengganggu perputaran roda ekonomi dalam sektor-sektor strategis negara, terutama sektor transportasi, industri, pertanian, kelautan, pariwisata dan sektor lainnya.
Oleh karena itu, daripada mencabut subsidi BBM yang berujung pada kenaikan harga, ia menilai pemerintah lebih baik mengatur ulang agar subsidi BBM bisa tepat sasaran.
Imbas aksi unjuk rasa tersebut, Jalan Medan Merdeka Barat yang mengarah ke Istana akhirnya ditutup sementara oleh pihak kepolisian
Pengendara dari Jalan MH Thamrin menuju Istana Merdeka pun dialihkan menuju Jalan Budi Kemuliaan dan Jalan Medan Merdeka Selatan.
Kemudian, dari arah Istana Merdeka menuju arah Jalan MH Thamrin dialihkan menuju Jalan Abdul Muis.
Tepat di depan Gedung Graha Sapta Pesona dipasangi oleh kawat berduri dan water barrier.
Selain itu, sejumlah petugas kepolisian juga tampak berdiri sejajar di Jalan Medan Merdeka Barat, untuk menjaga keamanan aksi demonstrasi untuk mencegah merangseknya massa ke Istana Merdeka.
Aksi unjuk rasa yang awalnya berlangsung damai itu mulai ricuh jelang sore hari.
Kericuhan bermula saat barisan mahasiswa di patung kuda memaksa untuk maju menuju kawasan Istana Merdeka.
Berdasarkan pantauan Kompas.com, barisan mahasiswa tersebut memaksa menerobos kawat berduri yang terpasang di Jalan Medan Merdeka Barat.
Akibatnya, kawat berduri yang telah terpasang itu berhasil disingkirkan, sehingga sejumlah massa dari PMII merangsek masuk ke barisan polisi yang sedang berjaga.
Aksi saling dorong antara para demonstran dan petugas kepolisian pun tak terhindarkan.
Baca juga: Sopir Angkot: Harga BBM Naik, Dibikin Ribet Lagi dengan Aplikasi MyPertamina
Sejumlah mahasiswa juga terlihat melempari botol air kemasan ke petugas kepolisian.