Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Datangi RS Polri, Cari Kerabat yang Tewas dalam Kebakaran Depo Pertamina Plumpang

Kompas.com - 04/03/2023, 10:15 WIB
Firda Janati,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Maemunah (31) belum bisa menemukan adik iparnya, Hadi (30) yang menjadi salah satu korban tewas insiden kebakaran Depo Pertamina Plupang, Jakarta Utara, pada Jumat (3/3/2023) malam.

Ia pun mendatangi RS Polri Kramatjati, Jakarta Timur, untuk mengecek apakah adiknya turut menjadi korban tewas dalam insiden itu. 

Saat ini diketahui seluruh korban tewas kebakaran Depo Pertamina dibawa ke RS Polri Kramat Jati Jakarta Timur, untuk dilakukan identifikasi.

"Adik ipar saya, Hadi kami lagi cari beliau yang katanya di RS Polri ini. Katanya mau tes DNA," ujar Maemunah saat ditemui di RS Polri, Sabtu (4/3/2023) pagi.

Baca juga: Kondisi Terkini Lokasi Kebakaran Depo Pertamina Plumpang: Rumah dan Kendaraan Hangus, Asap Masih Terlihat

Maemunah mengetahui adik iparnya menjadi korban tewas dari daftar nama yang dirilis RS Polri.

Ia dan keluarga, terlebih lagi ibunda Hadi, syok saat mengetahui Hadi menjadi korban tewas.

"Masih menunggu sekarang, masih nunggu data. Umi (ibunya) lagi jalan (ke RS Polri) kaget, lemas," tuturnya.

Baca juga: Banyak Warga Menonton Kebakaran di Depo Pertamina Plumpang, Polisi Dibuat Kewalahan

Menurut Maemunah, jarak antara rumah Hadi dengan TKP hanya terpisahkan oleh dinding.

Hadi sempat lari menjauhi dari tempat ledakan, namun dia kembali ke rumah untuk mengambil sesuatu.

Saat ledakan kedua, Hadi tidak kembali. Dia terpisah dari keluarganya.

Sementara rumah Maemunah berlokasi di Tanah Merah, Kelapa Gading, hanya terasa getaran dari ledakan dan bau bensin yang menyengat.

Baca juga: Kesedihan Warga akibat Kebakaran Depo Pertamina Plumpang: Ya Allah Lemas, Tinggal Baju Doang di Badan

Sebagai informasi, Kebakaran hebat di Depo Pertamina Plumpang di Jalan Tanah Merah Bawah Kelurahan Rawa Badak Selatan, Kecamatan Koja, Jakarta Utara, terjadi pada Jumat (3/3/2023) malam.

Api pertama kali dilaporkan muncul pada pukul 20.11 WIB, berasal dari ledakan pipa bahan bakar minyak (BBM) di area Depo.

Kepala Seksi (Kasie) Ops Damkar Jakarta Utara, Abdul Wahid menjelaskan bahwa berdasarkan informasi awal yang didapatkan, pipa yang dialiri oleh BBM tersebut meledak karena tersambar petir.

"Kalau info yang diterima itu kesamber petir," ujar Wahid saat dikonfirmasi, Jumat malam.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com