Haris diduga membunuh Sony karena ingin mencuri mobil korban.
Kuasa hukum keluarga Sony, Jundri, menduga bahwa aksi pembegalan telah direncanakan secara matang oleh Haris, sebelum akhirnya terjadi pembunuhan.
Sebab, Haris meminta diantar oleh korban ke lokasi tujuan tanpa memesan secara resmi melalui aplikasi taksi online.
Haris langsung menghampiri korban yang berada di pinggir jalan.
Baca juga: Akhirnya Detik-detik Anggota Densus 88 Bunuh Sopir Taksi Online Terungkap, Begini Prosesnya
"Tetapi kalau secara pribadi, secara orang hukum, kami menganalisis ini memang sudah direncanakan," kata Jandri.
"Memang yang pertama, dia melakukan pemesanan itu memang secara offline, bukan online. Jadi memang motifnya seperti itu, sehingga tidak terdeteksi oleh perusahan aplikasi," sambung dia.
Selain itu, Jandri menduga, Haris juga sudah menentukan tempat yang dirasa aman untuk mengeksekusi korban.
Haris juga telah menyiapkan pisau untuk membunuh korban.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.