Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Istri David Jacobs Bisa Terima Penjelasan Polisi soal Kematian Suaminya

Kompas.com - 14/06/2023, 21:16 WIB
Rizky Syahrial,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Istri atlet paragames David Jacobs datang ke pihak kepolisian untuk mengetahui penyebab kematian suaminya.

Menurut Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Komarudin, istri David sudah menerima penjelasan polisi yang disampaikan berdasar keterangan ahli kinematika soal adanya benturan yang menjadi penyebab kematian.

"Sampai saat ini kita masih menunggu, tapi kemarin istrinya sudah datang. Sudah kita jelaskan, bahwa beliau menerima," ujar Komarudin saat ditemui di Mapolda Metro Jaya, Rabu (14/6/2023).

"Lebih mengarah dari hasil keterangan ahli kinematik, yang menyebabkan kematian itu adanya benturan," tambah dia.

Baca juga: Selidiki Penyebab Kematian David Jacobs, Polisi Akan Minta Keterangan Ahli

Menurut Komarudin, berdasar keterangan ahli kinematika, ada beberapa gaya yang terjadi saat David dikatakan jatuh dari rangkaian kereta.

Gaya itu yang menyebabkan David jatuh ke rel kereta.

"Ada beberapa gaya dengan sekian newton dampak dibawa dari kendaraan kecepatan sekian," kata Komarudin.

"Dengan bobot badan diperkirakan 50 sampai 60 Kg, lalu jatuh, itu yang membuat kepalanya pecah," jelas dia.

Baca juga: Teka-teki Penyebab Meninggalnya Atlet Paratenis Meja David Jacobs yang Tergeletak di Pinggir Rel

Sebelumnya, pihak kepolisian akan memanggil beberapa ahli untuk menyelidiki kematian atlet paratenis meja Dian David Michael Jacobs (45) atau David Jacobs.

David Jacobs diketahui tergeletak di pinggir rel kereta api antara Stasiun Gambir-Juanda pada Kamis (27/4/2023).

"Update terakhir kami mau panggil saksi ahli untuk selesaikan proses penyelidikan," ujar Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat AKBP Hady Saputra Siagian saat dikonfirmasi, Jumat (5/5/2023).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cuti dari Sekda Depok, Supian Suri Pastikan Tidak Lagi Gunakan Fasilitas Negara

Cuti dari Sekda Depok, Supian Suri Pastikan Tidak Lagi Gunakan Fasilitas Negara

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Selasa 4 Juni 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Selasa 4 Juni 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Harga Tiket Masuk Jakarta Fair 2024 dan Jam Operasionalnya

Harga Tiket Masuk Jakarta Fair 2024 dan Jam Operasionalnya

Megapolitan
Daftar Lokasi Park and Ride di Jakarta dan Tarifnya

Daftar Lokasi Park and Ride di Jakarta dan Tarifnya

Megapolitan
Daftar Stasiun di Jakarta yang Layani Pembatalan Tiket Kereta Api

Daftar Stasiun di Jakarta yang Layani Pembatalan Tiket Kereta Api

Megapolitan
Kasus Ibu di Tangsel Lecehkan Anaknya, Keluarga Suami Mengaku Dapat Ancaman

Kasus Ibu di Tangsel Lecehkan Anaknya, Keluarga Suami Mengaku Dapat Ancaman

Megapolitan
Sepakat Damai, Eks Warga Kampung Bayam Bersedia Direlokasi ke Rusun Nagrak

Sepakat Damai, Eks Warga Kampung Bayam Bersedia Direlokasi ke Rusun Nagrak

Megapolitan
Tiga Pemuda Jadi Tersangka Pembacokan Polisi di Kembangan

Tiga Pemuda Jadi Tersangka Pembacokan Polisi di Kembangan

Megapolitan
Jadwal Konser Musik Jakarta Fair 2024

Jadwal Konser Musik Jakarta Fair 2024

Megapolitan
Puluhan Warga di Bogor Diduga Keracunan, 1 Orang Meninggal Dunia

Puluhan Warga di Bogor Diduga Keracunan, 1 Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Polisi Tangkap 5 Tersangka Pemalsu Dollar AS, Satu Pelaku WNA

Polisi Tangkap 5 Tersangka Pemalsu Dollar AS, Satu Pelaku WNA

Megapolitan
Deklarasi Jadi Cawalkot Depok, Supian Suri Ingin Berikan Kebijakan yang Baik untuk Warga

Deklarasi Jadi Cawalkot Depok, Supian Suri Ingin Berikan Kebijakan yang Baik untuk Warga

Megapolitan
Mediasi Berhasil, Eks Warga Kampung Bayam dan Jakpro Sepakat Berdamai

Mediasi Berhasil, Eks Warga Kampung Bayam dan Jakpro Sepakat Berdamai

Megapolitan
Polisi Minta Video Ibu Cabuli Anak Tak Disebar Lagi, Penyebar Bisa Kena UU ITE

Polisi Minta Video Ibu Cabuli Anak Tak Disebar Lagi, Penyebar Bisa Kena UU ITE

Megapolitan
Kronologi Polisi Dibacok Saat Bubarkan Remaja yang Hendak Tawuran

Kronologi Polisi Dibacok Saat Bubarkan Remaja yang Hendak Tawuran

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com