Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diduga Kurang Berhati-hati, Mobil Tabrak Beton Pembatas dan Terobos Bundaran HI

Kompas.com - 08/07/2023, 13:20 WIB
Nabilla Ramadhian,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebuah mobil menabrak beton pembatas kolam air mancur bundaran Hotel Indonesia (HI), Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (8/7/2023) dini hari.

Kasi Laka Ditlantas Polda Metro Jaya Kompol Diella Kartika Artha mengatakan, peristiwa terjadi sekitar pukul 02.30 WIB.

"Diduga karena kurang hati-hari dan konsentrasi, pengemudi menabrak pagar pembatas kolam air mancur Hotel Indonesia," ujar dia ketika dikonfirmasi, Sabtu.

Saat itu, pengemudi berinisial MYM sedang mengendarai mobil berjenis minibus dari arah Jalan Jenderal Sudirman menuju ke Jalan MH Thamrin.

Baca juga: Tragedi Kecelakaan Lift Sekolah Az Zahra Lampung, Jatuh dari Lantai 5, Diduga Dipicu Overload

Namun, setibanya di kawasan bundaran HI, MYM diduga kurang berhati-hati dan berkonsentrasi.

Akibatnya, kecelakaan lalu lintas pun terjadi. Mobil menabrak beton dan besi pembatas kolam air mancur bundaran HI.

"Dari kejadian kecelakaan lalu lintas tersebut, kendaraan mengalami kerusakan. Pengemudinya mengalami luka dan dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan," tutur Diella.

Baca juga: Dua Kali Kecelakaan Elf dan Truk di Tol Solo-Ngawi, Polisi Minta Pengendara Manfaatkan Rest Area

Sebelumnya, sebuah video viral di media sosial Instagram terkait kecelakaan itu.

Dalam video tersebut, mobil terlihat sudah menabrak beton pembatas bundaran HI.

Mobil juga menabrak area berpagar besi yang memiliki beberapa tanaman.

Beton pembatas tampak hancur berkeping-keping, sementara pagar besi penyok akibat terlindas mobil.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Keluarga Korban Kecelakaan Siswa SMK Lingga Kencana Berencana Bawa Kasus Donasi Palsu ke Polisi

Keluarga Korban Kecelakaan Siswa SMK Lingga Kencana Berencana Bawa Kasus Donasi Palsu ke Polisi

Megapolitan
Gagal Tes dan Terluka karena Begal, Casis Bintara Ini Tes Ulang Tahun Depan

Gagal Tes dan Terluka karena Begal, Casis Bintara Ini Tes Ulang Tahun Depan

Megapolitan
Indra Mau Tak Mau Jadi Jukir Liar, Tak Tamat SMP dan Pernah Tertipu Lowongan Kerja

Indra Mau Tak Mau Jadi Jukir Liar, Tak Tamat SMP dan Pernah Tertipu Lowongan Kerja

Megapolitan
Casis Bintara Dibegal Saat Berangkat Psikotes, Sempat Duel hingga Dibacok di Tangan dan Kaki

Casis Bintara Dibegal Saat Berangkat Psikotes, Sempat Duel hingga Dibacok di Tangan dan Kaki

Megapolitan
Potensi Konflik Horizontal di Pilkada Bogor, Bawaslu: Kerawanan Lebih Tinggi dari Pemilu

Potensi Konflik Horizontal di Pilkada Bogor, Bawaslu: Kerawanan Lebih Tinggi dari Pemilu

Megapolitan
Polisi Masih Selidiki Penyebab Kematian Pria di Kali Sodong Pulogadung

Polisi Masih Selidiki Penyebab Kematian Pria di Kali Sodong Pulogadung

Megapolitan
Ladang Uang di Persimpangan Cakung-Cilincing, Dinikmati 'Pak Ogah' hingga Oknum Polisi

Ladang Uang di Persimpangan Cakung-Cilincing, Dinikmati "Pak Ogah" hingga Oknum Polisi

Megapolitan
Jelang Pilkada, Bawaslu Kota Bogor Imbau ASN Jaga Netralitas

Jelang Pilkada, Bawaslu Kota Bogor Imbau ASN Jaga Netralitas

Megapolitan
Ada Donasi Palsu Korban Kecelakaan Siswa SMK Lingga Kencana, Keluarga: Kayaknya Orang 'Random'

Ada Donasi Palsu Korban Kecelakaan Siswa SMK Lingga Kencana, Keluarga: Kayaknya Orang "Random"

Megapolitan
Serba-serbi Penertiban Jukir Minimarket, Ada yang Mengaku Ojol hingga Pakai Seragam Dishub

Serba-serbi Penertiban Jukir Minimarket, Ada yang Mengaku Ojol hingga Pakai Seragam Dishub

Megapolitan
Dharma Pongrekun Melaju, Sudirman Said hingga Poempida Batal Ikut Pilkada DKI Jalur Independen

Dharma Pongrekun Melaju, Sudirman Said hingga Poempida Batal Ikut Pilkada DKI Jalur Independen

Megapolitan
Orangtua Calon Taruna Minta Seleksi Masuk STIP Tak Ditutup demi Perjuangkan Cita-cita Anak

Orangtua Calon Taruna Minta Seleksi Masuk STIP Tak Ditutup demi Perjuangkan Cita-cita Anak

Megapolitan
Donasi Palsu untuk Korban Kecelakaan Siswa SMK Lingga Kencana Disebut Tembus Rp 11 Juta

Donasi Palsu untuk Korban Kecelakaan Siswa SMK Lingga Kencana Disebut Tembus Rp 11 Juta

Megapolitan
Para Jukir Lansia Minimarket Itu Diputus Rezekinya...

Para Jukir Lansia Minimarket Itu Diputus Rezekinya...

Megapolitan
Penerimaan Mahasiswa STIP Dimoratorium, Orangtua Calon Taruna Minta Seleksi Dilanjutkan

Penerimaan Mahasiswa STIP Dimoratorium, Orangtua Calon Taruna Minta Seleksi Dilanjutkan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com