Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menengok Stasiun LRT Jatimulya Bekasi yang Menyatu dengan Kawasan Apartemen

Kompas.com - 12/07/2023, 16:11 WIB
Joy Andre,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Sebanyak 18 stasiun tersedia sebagai titik pemberhentian Light Rail Transit (LRT). Puluhan stasiun terbentang dan melintas di empat wilayah, yakni Jakarta-Bogor-Depok-Bekasi.

Untuk di wilayah Bekasi, terdapat 5 stasiun LRT yang dapat diakses, yakni Stasiun Jatimulya, Stasiun Bekasi Barat, Cikunir 1 dan Cikunir 2, serta di Stasiun Jatibening Baru.

Kompas.com berkesempatan untuk mengunjungi salah satu stasiun tersebut, yakni Stasiun Jatimulya pada Rabu (12/7/2023).

Baca juga: Cara ke Stasiun LRT Jatimulya Menggunakan Kendaraan Umum

Stasiun yang terletak di area apartemen Grand Dhika City, Bekasi memiliki dua akses tangga yang bisa digunakan. Tangga itu masing-masing terletak di sisi kanan dan kiri bangunan.


Khusus di sisi kiri bangunan, ada eskalator yang bisa digunakan. Sementara di sisi kanan, akses yang tersedia untuk pengguna hanya sebatas anak tangga.

Kendati demikian, pengguna layanan LRT bisa menggunakan lift berkapasitas 15 orang, yang terletak di tengah bagian gedung stasiun.

Baca juga: Begini Rasanya Ikut Uji Coba LRT Jabodebek

Setelah naik dari lantai dasar menuju ke lantai 1 bangunan, pengguna akan masuk ke dalam area pembelian tiket.

Di sana, pengguna LRT akan melewati proses tap-in dan tap-out kartu uang elektronik (KUE) sebelum kembali naik ke lantai 2 atau menuju ke area peron kereta.

Stasiun LRT Jatimulya sendiri mempunyai dua peron yang bisa digunakan oleh para penumpang.

Baca juga: Dishub Kota Bekasi Berupaya Integrasikan Angkot-Trans Patriot dengan LRT Jabodebek

Sisi kiri peron digunakan untuk perjalanan menuju Jakarta, sementara sisi kanan digunakan untuk perjalanan LRT yang dari Jakarta menuju ke Bekasi.

Adapun penggunaan stasiun ini masih terbatas dan dalam tahap uji coba hingga tanggal 15 Agustus 2023. Hanya warga yang telah terdaftar di laman https://bit.ly/UjiCobaLRTJabodebek yang bisa menikmati transportasi publik paling baru ini.

Nantinya, setelah dibuka untuk umum, pengguna akan dikenakan biaya Rp 5.000 untuk satu kilometer pertama dan Rp 700 per kilometer selanjutnya.

Pendaftaran tarif Rp 1 ditutup

Adapun pendaftaran uji coba LRT Jabodebek telah ditutup tak lama setelah itu dibuka pada Senin (10/7/2023) sekitar pukul 18.30 WIB.

Penutupan pendaftaran uji coba LRT Jabodebek ini sendiri diumumkan di Instagram @lrt_jabodebek. Hal ini menyusul telah habisnya kuota pendaftaran sebagaimana informasi yang tertulis dalam akun Instagram tersebut.

"Hai Teman Raina!!! Terima kasih atas antusiasmenya mengikuti Pendaftaran Terbatas pada Uji Coba Operasional LRT Jabodebek. Sehubungan dengan Kuota Pendaftaran yang sudah terpenuhi maka Pendaftaran dengan terpaksa Kami Tutup. Nantikan event selanjutnya dari LRT Jabodebek ya.. Terima kasih," tulis akun tersebut.

Baca juga: Heru Budi Yakin Tingkat Kemacetan Jakarta Turun Setelah LRT Jabodebek Beroperasi

Halaman:


Terkini Lainnya

Kondisi Terkini Anak Korban Pencabulan Ibu Kandung, Biddokkes Polda Metro: Psikologis Nampaknya Normal

Kondisi Terkini Anak Korban Pencabulan Ibu Kandung, Biddokkes Polda Metro: Psikologis Nampaknya Normal

Megapolitan
Bubarkan Remaja Tawuran, Polisi Malah Kena Bacok di Kembangan

Bubarkan Remaja Tawuran, Polisi Malah Kena Bacok di Kembangan

Megapolitan
Ketua RT di Jatiasih: Kalau Kawat Tidak Bolong, Anak-anak Aman Main di JPO

Ketua RT di Jatiasih: Kalau Kawat Tidak Bolong, Anak-anak Aman Main di JPO

Megapolitan
Polisi Dalami Kedekatan Ibu di Tangsel dengan Pemilik Akun FB yang Perintahkan Cabuli Anak

Polisi Dalami Kedekatan Ibu di Tangsel dengan Pemilik Akun FB yang Perintahkan Cabuli Anak

Megapolitan
Ada Logo Pemprov DKI di Poster Duet Budisatrio-Kaesang, Heru Budi: Saya Tanya Biro Hukum

Ada Logo Pemprov DKI di Poster Duet Budisatrio-Kaesang, Heru Budi: Saya Tanya Biro Hukum

Megapolitan
Bocah Tewas Jatuh dari Jembatan, Jasa Marga Minta Warga Tak Main di Area JPO dan Tol

Bocah Tewas Jatuh dari Jembatan, Jasa Marga Minta Warga Tak Main di Area JPO dan Tol

Megapolitan
Jasa Marga Sebut Kawat Berlubang di JPO Jatiasih Sudah Pernah Diperbaiki, tapi Rusak Lagi

Jasa Marga Sebut Kawat Berlubang di JPO Jatiasih Sudah Pernah Diperbaiki, tapi Rusak Lagi

Megapolitan
Pedagang di Matraman Takut Palsukan Pelat Kendaraan: Yang Penting Sama dengan STNK

Pedagang di Matraman Takut Palsukan Pelat Kendaraan: Yang Penting Sama dengan STNK

Megapolitan
Aji Jaya, Wajah Baru di Pilkada Bogor yang Punya 5 Kartu Sakti

Aji Jaya, Wajah Baru di Pilkada Bogor yang Punya 5 Kartu Sakti

Megapolitan
Sebelum Cabuli Anaknya, R Sempat Diminta Buat Video Mesum dengan Suaminya

Sebelum Cabuli Anaknya, R Sempat Diminta Buat Video Mesum dengan Suaminya

Megapolitan
Fakta Ibu Cabuli Anak Kandung di Tangsel: Mengaku Disuruh Seseorang dan Takut Fotonya Tanpa Busana Disebar

Fakta Ibu Cabuli Anak Kandung di Tangsel: Mengaku Disuruh Seseorang dan Takut Fotonya Tanpa Busana Disebar

Megapolitan
Kemenkes Tanggung Anggaran Revitalisasi 3 RS Besar di Jakarta, Heru Budi: Pemprov DKI 'Back-up' Perizinan

Kemenkes Tanggung Anggaran Revitalisasi 3 RS Besar di Jakarta, Heru Budi: Pemprov DKI "Back-up" Perizinan

Megapolitan
Heru Budi Bantah Kabar Pemprov DKI Bakal Bongkar Tiang Monorel di Rasuna Said

Heru Budi Bantah Kabar Pemprov DKI Bakal Bongkar Tiang Monorel di Rasuna Said

Megapolitan
Warga: Petugas Jasa Marga Tak Pernah Mengecek Kondisi JPO yang Berlubang di Jatiasih

Warga: Petugas Jasa Marga Tak Pernah Mengecek Kondisi JPO yang Berlubang di Jatiasih

Megapolitan
Jumlah Pemilih di Pilkada Kota Bogor Bertambah, KPU Mutakhirkan Data

Jumlah Pemilih di Pilkada Kota Bogor Bertambah, KPU Mutakhirkan Data

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com