JAKARTA, KOMPAS.com - Nasib satu keluarga di Kelurahan Kranggan, Kecamatan Jatisampurna, Kota Bekasi, Jawa Barat, yang dilaporkan menghilang sejak 20 Mei 2023 mulai menunjukkan titik terang.
Satu keluarga tersebut beranggotakan empat orang yakni sang suami berinisial KF (35); istri GSR (34); serta kedua anaknya, GAF (7) dan KAF (2).
Natalia Rotinsulu, kakak kandung GSR, mengaku sudah mendapat pesan singkat melalui WhatsApp dari adiknya sekitar pukul 11.00 WIB, Selasa (11/7/2023).
"Sudah dapat kabar. Puji Tuhan Alhamdulillah mereka dalam keadaan baik-baik. Yang bersangkutan mengabari karena ada yang lihat di berita," kata Natalia kepada Kompas.com, Selasa (11/7/2023).
Baca juga: Rumah Satu Keluarga yang Dilaporkan Hilang di Bekasi Didobrak, Masih Banyak Barang Tertinggal
Namun, kata dia belum ada informasi lain termasuk lokasi keberadaan GSR dan keluarganya saat ini. Kondisi ini membuat Natalia bersama keluarganya yang lain masih menunggu kabar selanjutnya dari GSR.
Jika tidak kunjung mendapat kabar pasti dari GSR secepatnya, maka ia dan keluarga akan melanjutkan pencarian.
"Rencana ke depan sih saya masih akan cari di mana lokasinya kalau memang belum mau diberitahu adik saya. Cuma sekarang, sementara pencarian akan melibatkan keluarga saja," ucap dia.
Kediaman satu keluarga itu sempat digeledah oleh pihak keluarga bersama aparat setempat pada 28 Mei 2023.
Baca juga: Tanda Tanya Hilangnya Satu Keluarga di Bekasi, Sudah Berkabar, tapi Lokasi Masih Misterius
Ketua RT 002/RW 004, Kelurahan Krangan, yang menjadi lokasi rumah ini berada, Andi, mengatakan ia bersama anaknya juga ikut serta menyaksikan pendobrakan itu.
"Yang ngebongkar (rumah) ini kan anak saya sama bapaknya yang punya rumah ini (KF), soalnya dia minta saksi sama saya. Udah dibongkar, di dalam enggak ada apa-apa, rapi," tutur Andi.
Pendobrakan juga disaksikan kedua pihak keluarga, baik dari pihak KF maupun GSR. Penuturan Ineke, di dalam rumah tersebut masih tersisa kasur, lemari, dan kompor. Rumahnya dalam kondisi rapi.
Hilangnya satu keluarga di Kranggan ini bermula tidak adanya kabar yang diterima warga sekitar rumahnya selama beberapa hari sejak 20 Mei 2023 dini hari.
Baca juga: Kronologi Sebelum Satu Keluarga di Bekasi Hilang, Kini Hanya Beri Kabar Dalam Keadaan Baik
Kakak kandung GSR, Natalia Rotinsulu baru mendapat kabar dari orangtua KF kalau keluarga adiknya hilang pada 25 Mei 2023
Natalia mengungkapkan, dirinya terakhir kali berkomunikasi dengan GSR pada 12 Mei 2023 melalui panggilan video WhatsApp.
"Kami baru tahu kalau keluarga adik hilang, beberapa hari setelah mereka enggak ada. Jadi, saya baru tahu di tanggal 25 Mei, dikabarin sama ibu dari suami adik saya (KF)," ujar Natalia.