Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanda Tanya Hilangnya Satu Keluarga di Bekasi, Sudah Berkabar, tapi Lokasi Masih Misterius

Kompas.com - 12/07/2023, 09:25 WIB
Wasti Samaria Simangunsong ,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

 

JAKARTA, KOMPAS.com - Satu keluarga yang tinggal di Kranggan, Jatisampurna, Kota Bekasi, Jawa Barat, dilaporkan menghilang sejak 20 Mei 2023.

Satu keluarga itu terdiri dari suami berinisial KF (35); istri GSR (34); serta kedua anaknya, GAF (7) dan KAF (2).

Natalia Rotinsulu, kakak kandung GSR, mengaku baru mengetahui adik serta keluarganya menghilang pada 25 Mei 2023.

Baca juga: Kronologi Sebelum Satu Keluarga di Bekasi Hilang, Kini Hanya Beri Kabar Dalam Keadaan Baik 

Natalia mengaku terakhir berkomunikasi dengan GSR pada 12 Mei 2023. Saat itu, ia melakukan panggilan video melalui WhatsApp dengan GSR.

Kemudian, pada 25 Mei 2023, orangtua KF memberikan kabar kepada Natalia bahwa KF menghilang.

Pergi terburu-buru

Pantauan Kompas.com di lokasi, sejumlah barang masih tergeletak di teras samping rumah yang ditinggalkan itu.

Termasuk beberapa pasang sendal, sepatu, hanger, mesin cuci portabel, serta dua unit sepeda anak.

Menurut keterangan tetangga bernama Ineke (22), ia sempat melihat keluarga tersebut mengangkut barang-barangnya sekitar pukul 00.30 WIB pada 20 Mei 2023.

"Sekitar setengah satu malam, itu kan saya belum tidur, itu bapaknya GAF (KF) datang sama mobil pickup. Malam kejadian bapaknya GAF pindahan itu saya sempat nengok kan, saya cuma bilang 'Bapak GAF pindah? Pindah ke mana?'. Bapak GAF cuma sambil ketawa, 'Iya, teh'", ujar Ineke kepada Kompas.com di lokasi, Selasa (11/7/2023).

Menurut pengamatan Ineke pada dini hari itu, proses perpindahan keluarga tersebut cukup buru-buru.

Sebab, mobil pickup yang mengangkut barang-barangnya pun langsung berangkat pukul 01.00 WIB dan hanya satu kali angkut.

Baca juga: Misteri Hilangnya Satu Keluarga di Bekasi, Hampir Dua Bulan Tidak Ada Kabar

Sempat singgung rencana pindah

Kendati begitu, GSR memang sempat menyinggung soal pindah rumah kepada Ineke.

"Jadi gini, memang ada omongan dia mau pindah tapi dia ngomong kayak 'kalau GAF umur tujuh tahun'," tutur Ineke

Namun, rencana perpindahan itu hanya dibahas sekilas dan disebut masih tahun depan. Jadi Ineke pun tidak menduga adanya kejadian ini.

"Sekarang kan GAF itu umurnya baru enam tahun kalau enggak salah. Jadi kan masih masuk masa-masa TK. Jadi pemikiran saya itu mungkin baru tahun depan, karena tahun depan kan sudah tujuh tahun," ujar dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Heru Budi Janjikan Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket, Pengamat: Jangan Hanya Wacana!

Heru Budi Janjikan Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket, Pengamat: Jangan Hanya Wacana!

Megapolitan
Babak Baru Kasus Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Muncul 3 Tersangka Baru yang Ikut Terlibat

Babak Baru Kasus Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Muncul 3 Tersangka Baru yang Ikut Terlibat

Megapolitan
Solidaritas Pelaut Indonesia Minta Senioritas ala Militer di STIP Dihapuskan

Solidaritas Pelaut Indonesia Minta Senioritas ala Militer di STIP Dihapuskan

Megapolitan
Polisi Tangkap Pemalak Sopir Truk yang Parkir di Jalan Daan Mogot

Polisi Tangkap Pemalak Sopir Truk yang Parkir di Jalan Daan Mogot

Megapolitan
Setuju Jukir Liar Minimarket Ditertibkan, Anggota DPRD DKI: Meresahkan

Setuju Jukir Liar Minimarket Ditertibkan, Anggota DPRD DKI: Meresahkan

Megapolitan
'Budaya Kekerasan di STIP Tak Ada Kaitannya dengan Dunia Kerja di Kapal'

"Budaya Kekerasan di STIP Tak Ada Kaitannya dengan Dunia Kerja di Kapal"

Megapolitan
4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Terancam 15 Tahun Penjara

4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Terancam 15 Tahun Penjara

Megapolitan
Pemerataan Air Bersih di Jakarta, Mungkinkah?

Pemerataan Air Bersih di Jakarta, Mungkinkah?

Megapolitan
Begini Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Begini Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Bertambah 3, Kini Ada 4 Tersangka Kasus Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas

Bertambah 3, Kini Ada 4 Tersangka Kasus Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas

Megapolitan
Polisi Tak Ingin Gegabah dalam Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Polisi Tak Ingin Gegabah dalam Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Polisi Bantah Senior Penganiaya Taruna STIP hingga Tewas adalah Anak Pejabat

Polisi Bantah Senior Penganiaya Taruna STIP hingga Tewas adalah Anak Pejabat

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

Megapolitan
Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com