Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

LRT Jabodebek Segera Beroperasi, Tri Adhianto Harap Warga Bekasi Beralih ke Transportasi Umum

Kompas.com - 17/07/2023, 15:30 WIB
Firda Janati,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Bekasi Tri Adhianto berharap warganya bisa memanfaatkan Light Rail Transit (LRT) Jabodebek sebagai transportasi umum untuk menunjang aktivitas sehari-hari.

Tri menyebut, hadirnya LRT di Bekasi sebagai momentum adanya transportasi modern yang dapat memberikan kenyamanan untuk masyarakat.

"Ya ini suatu momentum suatu peradaban bahwa ada satu energi yang baru, ada transportasi modern, transportasi yang mampu memberikan kenyamanan baik dari sisi ketepatan waktu dan juga fasilitasnya," kata Tri Adhianto saat ditemui usai menjajal LRT di Stasiun LRT Jati Mulya, Senin (17/7/2023).

Baca juga: Ikut Uji Coba LRT, Anggota Komunitas Edan Sepur: Sama Saja Seperti KRL, tapi Lebih Cepat

Tri berharap warganya dapat menggunakan LRT Jabodebek untuk menghindari kemacetan di Jakarta.

"Mudah-mudahan ada satu harapan ada satu perpindahan dari masyarakat Kota Bekasi yang hari ini berkelut dengan kemacetan, bergelut dengan udara CO2 yang dihasilkan kendaraan bermotor itu bisa kita kurangi," imbuh dia.

Menurut Tri, LRT Jabodebek telah memberikan kenyamanan untuk penggunanya dari segi perjalanan maupun fasilitas.

Hanya saja, ia memberi catatan soal pengereman kereta yang masih terasa bagi penumpang yang berdiri.

"Tadi pada saat direm kita masih terasa masih harus menahan diri, ini karena sangat berpengaruh pada saat kita kondisi sangat berdesak-desakan," ucap dia.

Baca juga: Dapat Rp 38 Miliar, Pemkot Bekasi Pakai untuk Integrasi Bus Trans Patriot ke Stasiun LRT

Selain itu, Tri berharap ada gerbong khusus wanita di LRT Jabodebek.

"Tentunya ke depan diberikan juga ada gerbong khusus wanita, sehingga kita berikan kesempatan wanita untuk bisa bergabung bersama wanita lainnya," imbuh dia.

Sebagai informasi, uji coba operasional terbatas LRT Jabodebek ini dilakukan pada 12 Juli-15 Agustus 2023 melalui dua tahap.

Tahap pertama 12-26 Juli untuk undangan terbatas dari kementerian atau lembaga, jurnalis atau media, dan komunitas.

Tahap kedua selama 27 Juli sampai 15 Agustus untuk masyarakat umum yang sudah mendapat konfirmasi dari operator setelah mendaftar secara online 10 Juli lalu.

LRT Jabodebek bakal beroperasi penuh pada 18 Agustus 2023 setelah nantinya diresmikan oleh Presiden Joko Widodo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jual Video Porno Anak via Telegram, Pria Asal Sumenep Ditangkap Polisi

Jual Video Porno Anak via Telegram, Pria Asal Sumenep Ditangkap Polisi

Megapolitan
Iuran Tapera sampai Pensiun, Karyawan Swasta: Siapa yang Mau Cicil Rumah 30 Tahun?

Iuran Tapera sampai Pensiun, Karyawan Swasta: Siapa yang Mau Cicil Rumah 30 Tahun?

Megapolitan
Kekesalan Ketua RT di Bekasi, Tutup Akses Jalan Warga yang Dibangun di Atas Tanahnya Tanpa Izin

Kekesalan Ketua RT di Bekasi, Tutup Akses Jalan Warga yang Dibangun di Atas Tanahnya Tanpa Izin

Megapolitan
Pemetaan TPS pada Pilkada DKI 2024 Pertimbangkan 4 Aspek

Pemetaan TPS pada Pilkada DKI 2024 Pertimbangkan 4 Aspek

Megapolitan
Orangtua Calon Siswa Diwanti-wanti Tak Lakukan Kecurangan Apa Pun pada PPDB Kota Bogor 2024

Orangtua Calon Siswa Diwanti-wanti Tak Lakukan Kecurangan Apa Pun pada PPDB Kota Bogor 2024

Megapolitan
Tak Masalah Pendapatan Dipotong Tapera, Tukang Bubur: 3 Persen Menurut Saya Kecil

Tak Masalah Pendapatan Dipotong Tapera, Tukang Bubur: 3 Persen Menurut Saya Kecil

Megapolitan
Polisi Usut Dugaan TPPO dalam Kasus ART Lompat dari Lantai 3 Rumah Majikan

Polisi Usut Dugaan TPPO dalam Kasus ART Lompat dari Lantai 3 Rumah Majikan

Megapolitan
Setuju Pendapatannya Dipotong untuk Tapera, Tukang Bubur: Masa Tua Terjamin

Setuju Pendapatannya Dipotong untuk Tapera, Tukang Bubur: Masa Tua Terjamin

Megapolitan
Hampir Terjaring Razia karena Dikira Jukir, Ojol: Saya 'Driver', demi Allah

Hampir Terjaring Razia karena Dikira Jukir, Ojol: Saya "Driver", demi Allah

Megapolitan
KPU Susun Pemetaan TPS, Jumlah Pemilih Pilkada DKI Bertambah 62.772 Orang

KPU Susun Pemetaan TPS, Jumlah Pemilih Pilkada DKI Bertambah 62.772 Orang

Megapolitan
Tak Setuju Program Tapera, Pekerja: Enggak Percaya Pemerintah Lagi buat Kelola Uang Rakyat

Tak Setuju Program Tapera, Pekerja: Enggak Percaya Pemerintah Lagi buat Kelola Uang Rakyat

Megapolitan
PKS Usulkan Anies Jadi Cagub Jakarta, Pengamat: Sosoknya Melekat dengan PKS

PKS Usulkan Anies Jadi Cagub Jakarta, Pengamat: Sosoknya Melekat dengan PKS

Megapolitan
Cegah Kecurangan Saat PPDB, Pemkot Bogor Bentuk Tim Khusus

Cegah Kecurangan Saat PPDB, Pemkot Bogor Bentuk Tim Khusus

Megapolitan
12 Jukir Liar Terjaring Razia, Ada yang Kabur ke Panti Asuhan

12 Jukir Liar Terjaring Razia, Ada yang Kabur ke Panti Asuhan

Megapolitan
DPRD Kota Bogor Buka Posko Pengaduan PPDB 2024, Warga Bisa Lapor jika Temukan Kecurangan

DPRD Kota Bogor Buka Posko Pengaduan PPDB 2024, Warga Bisa Lapor jika Temukan Kecurangan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com