JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang lansia bernama Suhanda (69) tak kuasa menahan kesedihan setelah ia menjadi korban kebakaran di kawasan Setiabudi, Jakarta Selatan, Jumat (21/7/2023).
Suhanda tak menyangka bahwa rumah dan semua barang dagangannya ludes dilalap si jago merah.
Padahal, semua barang dagangannya telah dipersiapkan dengan rapi waktu itu.
"Saya dagang makanan. Semua barang sudah saya persiapkan di rumah sebelum kebakaran terjadi, semua persiapan sudah selesai, bahkan tinggal berangkat," ujar dia.
Suhanda bercerita, ia berniat berangkat ke lokasi berjualan selepas menunaikan shalat Jumat.
"Biasanya memang begitu. Supaya pas sampai lokasi tidak diburu sama waktu shalat," ucap dia.
Baca juga: Kebakaran Melanda Belasan Rumah Warga di Setiabudi Jaksel
Namun, ketika ibadah shalat Jumat telah selesai ditunaikan, betapa kagetnya Suhanda saat melihat warna langit di luar masjid.
Kepulan asap telah mengubah warna langit menjadi abu-abu, membuat pikiran Suhanda tak menentu.
Kobaran api yang saat itu diduga berasal dari rumahnya membuat langkah kakinya semakin cepat.
Ia lantas bergegas pulang untuk memastikan kebenaran itu.
"Pas sampai rumah, benar saja rumah saya ikut terbakar. Lemas sejadi-jadinya saya," ungkap dia.
Kini, dalam lubuk hatinya Suhanda berharap masih ada benda yang mungkin bisa diselamatkan.
Baca juga: Korsleting Diduga Jadi Penyebab Belasan Rumah Terbakar di Setiabudi
Pantauan Kompas.com, Suhanda yang mengenakan kaos biru berkerah dan topi coklat tampak menggali beberapa titik di reruntuhan rumahnya untuk mencari barang-barang yang mungkin bisa dipakai.
Setidaknya ia menemukan beberapa benda yang kondisinya belum terlalu hangus terbakar. Antara lain panci dan wajan penggorengan.
Diberitakan sebelumnya, kebakaran melanda rumah warga di Jalan Anggrek 2, RT 3 RW 2, Kelurahan Karet Kuningan, Setiabudi, Jakarta Selatan, Jumat.