JAKARTA, KOMPAS.com - Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Pasar Jaya mengklaim tak tinggal diam melihat kondisi Pasar Tanah Abang yang kini sepi pengunjung.
Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI Jakarta yang bertugas mengelola Pasar Tanah Abang itu mengaku sudah melakukan sejumlah upaya agar transaksi di pasar terbesar se-Asia Tenggara itu kembali menggeliat.
Manager Humas Perumda Pasar Jaya, Agus Lamun mengatakan, pihaknya telah menggelar beragam kegiatan di Tanah Abang, mulai dari acara hiburan hingga pembagian doorprize.
”Aktivasi pasar bertujuan itu untuk semakin banyak mendatangkan masyarakat datang ke pasar. Aktivasi biasa diisi dengan acara hiburan hingga pembagian doorprize," ujar Agus dalam keterangannya, Kamis (21/9/2023).
Baca juga: Runtuhnya Geliat Bisnis di Pasar Tanah Abang akibat Gempuran Produk Impor Murah
Agus mengatakan, selain buat menarik pembeli, beragam kegiatan di Pasar Tanah Abang itu juga diharapkan membantu para pedagang untuk meningkatkan omzet penjualan.
"Para pedagang pasar adalah mitra utama kami. Kami akan melakukan upaya-upaya mendatangkan pembeli, tapi dari sisi pedagang juga harus bisa lebih kreatif dan inovatif menyesuaikan style berbelanja konsumen," ucap Agus.
Agus mengemukakan, ramai tidaknya pasar tentu juga bergantung terhadap kebutuhan dan daya beli masyarakat itu sendiri.
Pada 10 September 2023, pengunjung Pasar Blok B Tanah Abang tercatat mencapai 16.390 orang. Pengunjung itu berdatangan mulai pukul 09.00 hingga 16.00 WIB.
"Pada tanggal 11 September 2023 itu bahkan mencapai 18.617 pengunjung," kata Agus.
Agus juga mengatakan, Pasar Jaya telah mengajak para pedagang di Tanah Abang, Jakarta Pusat untuk berjualan secara live streaming.
Cara jualan secara daring itu dilakukan untuk menjangkau pembeli yang tidak dapat langsung datang ke toko-toko.
Berjualan dengan cara digital ini telah disosialisasikan kepada para pedagang di pasar.
"Kami sudah gencar melakukan sosialisasi terkait Digitalisasi Pasar dengan harapan para pedagang bisa cepat adaptif terhadap pola jual beli secara online," ujar Agus.
Kendati demikian, sejumlah pedagang di Pasar Tanah Abang nyatanya masih mengeluhkan pengunjung yang sepi.
Bahkan, sepinya Pasar Tanah Abang membuat Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) Teten Masduki mengecek langsung geliat transaksi di sana.
Baca juga: Curhat Pedagang Pasar Tanah Abang, Sudah Banting Harga Tetap Tak Laris
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.