"Pede" Motornya Akan Lulus Uji Emisi Saat Dirazia, Pengendara: Aku Servis 1,5 Bulan Sekali

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah pengendara motor sudah mengetahui bahwa razia kendaraan tak lulus uji emisi akan kembali digelar mulai 1 November 2023.

Mereka percaya diri bahwa kendaraannya akan lulus uji emisi, sebab tak pernah absen menyervis kendaraan secara berkala.

Salah satunya Yuliana (23). Dia percaya diri bahwa motornya akan lulus uji emisi apabila terkena razia.

"Pede banget, hahaha! Soalnya aku juga rutin buat servis motor rutin. Minimal 1,5 bulan sekali aku ke bengkel cuma sekadar ganti oli dan cek kondisi motor," kata Yuliana saat dihubungi Kompas.com melalui sambungan telepon, Selasa (31/10/2023).

Baca juga: Jangan Lupa, Razia Uji Emisi di Jakarta Kembali Digelar Mulai Besok

Sebagai orang yang rutin menyervis motor, Yuliana mengimbau sesama pengendara motor agar meluangkan waktu untuk melakukan servis motor demi kebaikan bersama.

"Walaupun kendaraan punya pribadi, tapi jalanan umum itu milik bersama. Jadi tolong tetap sadar diri. Kalau knalpot sudah ngebul, lampu sudah mati, ya servislah!" celetuk Yuliana.

Dihubungi terpisah, warga bernama Adan (26) juga mengaku mengetahui razia uji emisi digelar lagi mulai 1 November. Namun, dia belum sempat melakukan uji emisi mandiri.

"Karena kesibukan belum sempat uji emisi mandiri. Pede enggak pede (lulus uji emisi), ya. Takut juga kalau nanti ditilang," ujar Adan.

Baca juga: Dinas LH DKI Pastikan Razia Uji Emisi Mulai Besok Sasar Lebih Banyak Kendaraan

Sementara itu, warga bernama Amanda (28) mengaku baru mendengar pemberlakuan tilang bagi kendaraan yang tak lulus uji emisi.

Amanda sendiri mengaku selalu merawat motornya. Namun, dia tetap tak yakin kendaraannya akan lulus uji.

"Rutin, (motor) masih sering aku bawa servis atau ganti oli," tutur Amanda.

Sebagai informasi, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta dan Polda Metro Jaya akan kembali menerapkan tilang bagi kendaraan bermotor yang tak lulus uji emisi mulai besok.

Hingga akhir tahun nanti, DLH DKI bersama Polda Metro akan melaksanakan razia uji emisi sebanyak 51 kali di sejumlah titik di lima wilayah DKI Jakarta.

Menurut DLH DKI, razia uji emisi sangat efektif untuk memperbaiki kualitas udara. Dengan demikian, razia uji emisi harus terus digalakkan.