KABUPATEN BOGOR, KOMPAS.com - Pengemudi sedan berinisial L (55) dan penumpangnya berinisial DM (34) sempat terseret hingga 100 meter usai tertabrak KRL Rangkasbitung-Tanah Abang di pelintasan sebidang di Kampung Cilaku, Tenjo, Kabupaten Bogor, Kamis (8/2/2024).
“Kendaraan terseret sejauh 100 meter oleh kereta api yang sedang melintas dari Jakarta menuju Rangkasbitung,” ujar Kapolsek Tenjo Iptu AM Zalukhu saat dihubungi, Kamis malam.
Mulanya, petugas keamanan pelintasan itu telah memberikan peringatan agar korban tidak melintas. Lantaran, ada kereta yang hendak melintas.
Baca juga: Kronologi KRL Tabrak Sedan di Tenjo, Pengemudi Mobil Terobos Pelintasan Sebidang
Namun, peringatan itu tidak diindahkan hingga mobil sedan berwarna merah bata itu tertabrak dan terseret. Akibatnya, mobil itu ringsek dan menyebabkan kedua korban tewas di tempat.
“Petugas yang tiba di lokasi kejadian segera melakukan cek dan olah TKP, berkoordinasi dengan Puskesmas Tenjo, serta mengevakuasi kedua korban hingga ke rumah duka,” papar Zalukhu.
Pihak keluarga menolak melakukan otopsi sehingga kedua jenazah langsung dibawa untuk dimakamkan.
Baca juga: Tertabrak KRL di Tenjo, Pengemudi Mobil Sedan dan Penumpangnya Tewas
Sebelumnya diberitakan, beredar video suasana kepanikan penumpang KRL Tanah Abang-Rangkasbitung usai kereta menabrak mobil di petak Stasiun Daru-Tigaraksa, Kamis (8/2/2024).
External Relations and Corporate Image Care PT KCI Leza Arlan membenarkan peristiwa itu.
"KAI Commuter memohon maaf atas adanya gangguan perjalanan Commuter Line Tanah Abang-Rangkasbitung akibat Commuter Line No 1694 tertemper mobil sedan pukul 12.35 WIB di KM 53+4 antara Daru dan Tigaraksa," ujar Leza melalui keterangan resmi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.